Desak Eks Direktur BUMDes Kembalikan Mobil

Reporter: Zulkarnain Wijaya |

Editor: Patris fly |

Sabtu , 16 Dec 2023 - 23:44

Inspektur Inspektorat Seluma Marah Halim--

SELUMA, KORANRB.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seluma telah melakukan pemanggilan Kepala Desa dan pengurus Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Talang Alai, Kecamatan Semidang Alas Maras (SAM). Keputusannya, mendesak eks Direktur BUMDes mengembalikan mobil operasional.

Sebelumnya, Kades Talang Alai melapor ke Bupati Seluma terkait mobil operasional BUMDes yang tak diketahui lagi keberadaannya sewaktu digunakan mantan Kepala BUMDes. Bila mobil tak kunjung dikembalikan, Pemkab Seluma menganjurkan kepala desa melaporkan kasus ini ke aparat penegak hukum (APH).

Inspektur Inspektorat Seluma, Dr. Marah Halim, SP, MP, M.Si, MAk, CGCAE, QRMP mengatakan, Inspektorat dan Dinas PMD Kabupaten sudah memanggil kades, perangkat desa, dan eks Direktur BUMDes beserta pengurusnya. Namun eks Direktur BUMDes mangkir dari pertemuan tersebut.

Meskipun tidak hadir, Pemkab Seluma sudah mengingatkan eks Direktur BUMDes untuk mengembalikan mobil operasional. Karena mobil tersebut aset BUMDes.

"Jika dalam beberapa waktu kedepan tidak ada itikad baik, maka kami sarankan agar pemerintah desa dan pengurus BUMDes melaporkan ke APH, karena mobil tersebut aset BUMDes," tegas Marah Halim.

Informasi hilangnya mobil BUMDes ini berawal dari Kades Talang Alai Kecamatan SAM yang mengutarakan kegelisahannya pada Bupati Seluma, Erwin Octavian, SE. Mobil yang diperuntukkan sebagai operasional Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) setempat tak kelihatan hampir 2 tahun lamanya.

Dijelaskan Kades Talang Alai, Suardi, dirinya baru saja menjabat sehingga belum tahu kronologis lengkapnya. Namun dari informasi yang didapatkan, mobil tersebut menghilang setelah sebelumnya dipegang oleh Ketua BUMDes. Namun saat ini tidak ada yang tahu kejelasannya dan Ketua BUMDes juga sulit untuk dihubungi.

"Informasinya mobil tersebut sudah hilang selama dua tahun oleh pengurus BUMDes, sampai saat ini belum ada kejelasan," ujar Suardi.

Menanggapi hal tersebut, Bupati Seluma, Erwin Octavian mengatakan bahwa akan segera memerintahkan OPD terkait untuk membantu menelusuri terkait mobil tersebut. Jika memang hilang maka sebaiknya segera ditindaklanjuti.

desak eks direktur bumdes kembalikan mobil                             seluma, koranrb.id - pemerintah kabupaten (pemkab) seluma telah melakukan pemanggilan kepala desa dan pengurus badan usaha milik desa (bumdes) talang alai, kecamatan semidang alas maras (sam). keputusannya, mendesak eks direktur bumdes mengembalikan mobil operasional. 
sebelumnya, kades talang alai melapor ke bupati seluma terkait mobil operasional bumdes yang tak diketahui lagi keberadaannya sewaktu digunakan mantan kepala bumdes. bila mobil tak kunjung dikembalikan, pemkab seluma menganjurkan kepala desa melaporkan kasus ini ke aparat penegak hukum (aph).
baca juga: apk masuk zona hijau, bawaslu surati pemkab 
inspektur inspektorat seluma, dr. marah halim, sp, mp, m.si, mak, cgcae, qrmp mengatakan, inspektorat dan dinas pmd kabupaten sudah memanggil kades, perangkat desa, dan eks direktur bumdes beserta pengurusnya. namun eks direktur bumdes mangkir dari pertemuan tersebut. 
meskipun tidak hadir, pemkab seluma sudah mengingatkan eks direktur bumdes untuk mengembalikan mobil operasional. karena mobil tersebut aset bumdes. 
"jika dalam beberapa waktu kedepan tidak ada itikad baik, maka kami sarankan agar pemerintah desa dan pengurus bumdes melaporkan ke aph, karena mobil tersebut aset bumdes," tegas marah halim.
informasi hilangnya mobil bumdes ini berawal dari kades talang alai kecamatan sam yang mengutarakan kegelisahannya pada bupati seluma, erwin octavian, se. mobil yang diperuntukkan sebagai operasional badan usaha milik desa (bumdes) setempat tak kelihatan  hampir 2 tahun lamanya.
baca juga: kredit korporasi di kaltim lanjutkan tren positif
dijelaskan kades talang alai, suardi, dirinya baru saja menjabat sehingga belum tahu kronologis lengkapnya. namun dari informasi yang didapatkan, mobil tersebut menghilang setelah sebelumnya dipegang oleh ketua bumdes. namun saat ini tidak ada yang tahu kejelasannya dan ketua bumdes juga sulit untuk dihubungi.
 "informasinya mobil tersebut sudah hilang selama dua tahun oleh pengurus bumdes, sampai saat ini belum ada kejelasan," ujar suardi.
menanggapi hal tersebut, bupati seluma, erwin octavian mengatakan bahwa akan segera memerintahkan opd terkait untuk membantu menelusuri terkait mobil tersebut. jika memang hilang maka sebaiknya segera ditindaklanjuti.

Tag

Share