Lagi, Nelayan Bengkulu Utara Tewas Tertimbun Longsor di Pinggir Pantai

Kejadian nelayan yang tewas akibat tertimbun longsor saat mencari ikan kembali terjadi di Bengkulu Utara. --Tri Shandy Ramadani
KORANRB.ID – Kejadian nelayan yang tewas akibat tertimbun longsor saat mencari ikan kembali terjadi di Bengkulu Utara.
Peristiwa ini terjadi Jumat 9 Mei 2025 sekitar Pukul 11.00 WIB. Korbannya Buyung Aziani (60) warga Desa Pasar Ketahun Bengkulu Utara ditemukan dibawah timbunan tanah longsor.
Tubuhnya ditemukan tidak bernyawa tertimbun longsor setelah sekitar 2 Jam tertimbun longsoran tanah setinggi 20 M tersebut.
Korban adalah warga setempat yang jatuh dan tertimbun longsor usai memasang jaring lobster di pantai Napal Lebar Desa Pasar Ketahun Kecamatan Ketahun Bengkulu Utara.
BACA JUGA:Pemkab Seluma Ajak Perusahaan Berpartisipasi di HUT ke-22, Tunjukkan Kepedulian untuk Daerah
Kejadian ini berawal saat Jumat pukul 07.30 WIB korban bersama rekannya Julian Saputra berangkat ke pinggir pantai untuk memasangh jaring lobster di pinggir laut Pasar Ketahun.
Saat tiba di pinggir pantai, korban dan Buyung lantas berpisah dan mencari titik yang bagus untuk memasang jaring lobster tersebut.
Saat korban jalan di menyusuri pinggir tebing tanah setinggi 20 Meter tersebut, tiba-tiba tanah yang diinjak korban longsor atau ambruk.
Nahas saat itu korban juga ikut terjatuh hingga tertimbun longsor.
Julian yang mendengar suara gerudukan tanah yang longsor tersebut lantas mendekati lokasi dan berusaha menyelamatkan korban.
BACA JUGA:Belum Ada Pelanggaran, Truk Batu Bara Patuh Aturan Larangan Melintas Siang Hari di Bengkulu
Namun korban banyaknya material tanah yang mewnimbun tubuh korban membuat Buyung tidak bisa berbuat banyak.
Julian lantas menghubungi warga di desa untuk melakukan penyelamatan.
Bersama Polisi dan petugas Pemadam Kebakaran warga akhirnya membersihkan material tanah hingga menemukan tubuh korban yang tertimbun tanah longsor tersebut sudah dalam kondisi tidak bernyawa.