DAK Fisik Dinkes Rp27 Miliar Bangun Labkesmas dan IPAL 4 Puskesmas

DAK FISIK: Inilah titik lokasi pekerjaan DAK Fisik Dinkes Bengkulu Tengah yang akan membangun Labkesmas di tahun 2025.--Foto: Jeri Yasprianto.Koranrb.Id
BENTENG,KORANRB.ID - Anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik Dinas Kesehatan (Dinkes) Bengkulu Tengah tidak terkena efisiensi sedikit pun.
Artinya alokasi DAK Fisik untuk Dinkes Bengkulu Tengah tetap sejumlah Rp27 miliar, tanpa terkena efisiensi atau refocusing anggaran.
Kepala Dinkes Bengkulu Tengah, Barti Hasibuan, SKM mengakui lokasi DAK Fisik Dinkes tahun 2025 aman, tidak terkena efisiensi. Total anggaran yang didapatkan Rp 27 miliar.
Jumlah ini meningkat drastis jika dibandingkan DAK Fisik Dinkes Bengkulu Tengah di tahun 2024 lalu. Waktu itu (2024) DAK Fisik Dinkes hanya Rp8 miliar.
Barti menjelaskan, anggaran sebesar Rp27 miliar itu diperuntukkan beberapa item kegiatan fisik yang berkaitan dengan kesehatan. Salah satunya pembangunan Laboratorium Kesehatan Masyarakat (Labkesmas).
Untuk membangun Labkesmas ini anggaran yang disiapkan sebesar Rp12 miliar. Pembangunan Labkesmas ditargetkan akan dimulai pada akhir Juni 2025.
BACA JUGA:Sudah 500 ASN Pindah Domisili ke Bengkulu Tengah
BACA JUGA:Disdikbud Pastikan SPMB Lebih Terbuka dan Adil
"Bengkulu Tengah saat ini memang belum memiliki Labkesmas. Kita doakan pembangunan Labkesmas terlaksana sesuai dengan yang direncanakan,’’ sebutnya.
Pembangunan Labkesmas ini akan dilaksanakan di lahan yang berada di belakang kantor Bupati Bengkulu Tengah.
Karena Labkesmas ini sifatnya untuk layanan kesehatan masyarakat, maka harus berada di tengah kota, sehingga mudah di akses masyarakat.
Selain akan membangun Labkesmas, melalui anggaran DAK Fisik tersebut, Dinkes Bengkulu Tengah juga akan melaksanakan rehabilitasi dan peningkatan gedung puskesmas perawatan Pagar Jati dan puskesmas Ujung Karang.
Kemudian akan membangun Rumah Dinas (Rumdin) di puskesmas Pagar Jati dan Puskesmas Pematang Tiga.
Rehabilitasi gedung Puskesmas Pagar Jati sudah seharusnya dilakukan. Mengingat gedung Puskesmas Pagar Jati bangunan lama, belum pernah dilakukan rehabilitasi semenjak diserahkan dari bangunan kantor Camat menjadi gedung Puskesmas.