Mobil Damkar Rejang Lebong yang Dicuri Ditemukan di Rupit, Polisi Sebut Pelaku Berjumlah 2 Orang

Polisi saat mengamankan Mobil tangki Damkar yang hilang dicuri dan ditemukan di Rupit--istimewa
Kepala Dinas Damkar Rejang Lebong, Ferry Najamudin SH mengatakan, untuk mengantisipasi adanya kebakaran di Kecamatan Binduriang. Ia telah menginstruksikan unit Damkar PUT dan Sindang Beliti untuk stand by 24 jam dipos penjagaan.
"Karena saat ini unit kita dicuri, kita intruksikan unit Damkar PUT dan Sindang Beliti selalu aktif 24 jam," sampai Ferry, Senin, 9 Juni 2025.
Ferry membeberkan, untuk pelaku pencurian sendiri telah diketahui, dimana saat ini pihak kepolisian tengah melakukan pengejaran.
"Pelakunya ini sudah diketahui, karena adanya rekaman cctv. Pihak kepolisian telah juga menghubungi Polres Lubuklinggau guna membatasi akses pelaku, namun kita belum mengetahui identitas pelaku," beber Ferry.
Diketahui, kejadian pencurian ini diduga berlangsung sekitar pukul 03.30 WIB dan baru dilaporkan ke Polsek Padang Ulak Tanding sekitar pukul 10.15 WIB.
Aksi pencurian pertama kali diketahui oleh petugas Damkar, Yenki, yang datang pagi itu untuk menggantikan piket malam.
Namun, saat tiba di Pos Damkar Binduriang, ia mendapati pos dalam keadaan kosong. Lebih mengejutkan lagi, satu unit mobil dinas Damkar jenis DYNA bernomor polisi BD 8040 KY tak lagi berada di tempat.
Merasa ada yang tidak beres, Yenki langsung menuju rumah rekan sejawatnya, Jepri, yang bertugas pada piket malam. Jepri mengaku bahwa kendaraan dinas tersebut masih ada hingga pukul 00.00 WIB.
BACA JUGA:7 Pejabat Eselon III Pemprov Bengkulu Akan Dihadirkan Jadi Saksi
BACA JUGA:2 Unit Kendaraan Milik Kades Air Pesi Masih Belum Cukup, Tutupi KN Tipikor Dana Desa 2023 dan 2024
Menyadari bahwa kendaraan benar-benar hilang, petugas Damkar bernama Anizar (36), warga Desa Cahaya Negeri, Kecamatan Sindang Kelingi, segera melaporkan kejadian tersebut ke polisi.
Tak hanya kendaraan, pelaku juga menggondol dua pasang baju dinas Damkar yang disimpan di pos tersebut.
Akibat kejadian ini, pihak Damkar mengalami kerugian cukup besar dan berharap pelaku segera ditangkap.
Kapolsek Padang Ulak Tanding, AKP Mansyur Daud Manalu, membenarkan telah menerima laporan pencurian tersebut.
Ia menjelaskan bahwa pihaknya langsung bergerak cepat dengan mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan mengumpulkan keterangan dari sejumlah saksi.