Sampah Kian Menumpuk

BERSERAKAN: Sampah berserakan di Kelurahan Bandar Bintuhan--ICAL/RB

BINTUHAN, KORANRB.ID - Tumpukan sampah di Kelurahan Bandar Bintuhan Kecamatan Kaur Selatan kian hari kian menumpuk. Meskipun  beberapa sampah sudah dibakar oleh warga setempat namun sampah tiap hari terus bertambah karena warga yang terus membuang sampah di lokasi tersebut.

Warga di dekat lahan tempat pembuangan sampah tersebut sangat mengeluhkan bau sampah yang begitu menyengat. Parahnya lagi saat ini sampah sudah mulai, melebar hingga ke badan jalan.

"Dulu kita pernah buat tanda agar tidak buang sampah di sini. Tapi tidak dihiraukan," kata Martin nelayan Desa Pasar Lama yang juga kerap lewat di lakosi sampah yang menumpuk tersebut.

BACA JUGA:Libur Nataru, Pantai Cukoh Sepi Pengunjung

Kurangnya kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah di lokasi tersebut, membuat sampah tiap hari terus bertambah banyak. Bahkan menurut Martin bukan hanya warga setempat saja yang membuang sampah di sana.

"Kalau terus dibiarkan, sampah tambah lama akan tambah banyak. Membersihkannya juga akan tambah sulit nanti," ujarnya.

Sementara itu, pihak Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kaur saat dimintai keterangan menjelaskan saat ini memang pengelolaan sampah di Kabupaten Kaur belum maksimal. 

Sebab masih sangat terbatasnya peralatan milik DLH mulai dari truk pengangkut hingga kontainer penampung sampah masih sangat terbatas.

BACA JUGA: Libur Nataru, Antisipasi Covid-19 di Kabupaten BS, Siapkan Prokes

"Peralatan kita ini masih sangat terbatas, jadi untuk pengelolaan sampah di Bintuhan ini memang belum maksimal," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Kaur Henry Faisal, SE, M.Si.

Dia mengungkapkan  untuk mengoptimalkan pengolahan sampah tersebut Kabupaten Kaur masih harus membutuhkan setidaknya  8 unit kontainer baru dan satu unit truck arm roll. 

Untuk melakukan pengolahan sampah Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Tebing Latihan Desa Tanjung Besar Kecamatan Kaur Selatan.

"Kita telah usulkan, mudah-mudahan tahun depan  usulan kita diterima. Dan pengolahan sampah kita tentu akan lebih maksimal," ujarnya. (cil)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan