HUT ke 43, Momentum Evaluasi Eksistensi dan Kinerja Satpam

BENTENG, KORANRB.ID - Hari Ulang Tahun (HUT) ke 43 Satuan Pengamanan (Satpam) tahun 2023 diharapkan menjadi momentum sarana evaluasi terhadap eksistensi dan kinerja Satpam. Guna pembenahan dan penyempurnaan dalam pelaksanaan tugas di masa yang akan datang. Apalagi bangsa Indonesia sedang menyambut agenda Pemilu 2024 sebagai wujud dari pesta demokrasi.

“Jika ditinjau dari perspektif keamanan, agenda tersebut (Pemilu,red) memiliki karakteristik potensi kerawanan yang khas. Karena untuk pertama kalinya Pileg dan Pilpres akan digelar secara serentak pada tahun 2024,” kata Kapolres Bengkulu Tengah, AKBP Dedi Wahyudi, S.Sos,S.Ik, MH, M.Ik saat  memberikan amanat dalam Syukuran Peringatan HUT ke 43 Satpam di PT Bio Nusantara Teknologi (BNT) Bengkulu Tengah sebagai tuan rumah, Sabtu, (30/12).

BACA JUGA:Investasi Meningkat, Bengkulu Semakin Tumbuh

Kapolres menyampaikan, kondisi tersebut memunculkan beberapa potensi kerawanan yang harus diantisipasi. Baik dalam tahap kampanye, pemungutan, penghitungan, maupun rekapitulasi suara, di antaranya potensi pemanfaatan isu SARA dan politik identitas, serta penyebaran hoax dan hatespeech yang berpotensi terhadap timbulnya konflik sosial,, 

“Satpam selalu giat dalam bertugas serta menghindari setiap pelanggaran di lapangan,” kata Kapolres.  

Hadir dalam syukuran tersebut perwakilan Ditbinmas Polda Bengkulu, pejabat Pemkab Benteng, pimpinan PT Bio Nusantara Tekhnologi Bengkulu Tengah, Danramil Pondok Kelapa, Pejabat Utama (Pju)  Polres Bengkulu Tengah, Camat Pondok Kelapa, pimpinan pengguna jasa Satpam. Syukuran dalam rangka peringatan HUT Satpam ke 43 tahun 2023 dengan tema “Satpam Tangguh Mendukung Pemilu Aman dan Damai”. 

Dalam menghadapi kompleksitas tantangan tersebut, Polri memerlukan dukungan dan peran aktif dari seluruh komponen masyarakat, termasuk Satuan Pengamanan. “Kepada personel satuan pengamanan dimanapun bertugas semoga dapat semakin profesional dalam mengemban fungsi kepolisian terbatas dan semakin optimal dalam melaksanakan pemeliharaan keamananan dan ketertiban masyarakat secara swakarsa,” ujar Kapolres.  

BACA JUGA:Mulai 2024, Pengelolaan Dana Desa di Kepahiang dengan Siskeudes, Ini Kelebihannya

Peringatan syukuran dalam rangka HUT Satoam ke 43 memiliki peran strategis, baik dalam upaya pemeliharaan Kamtibmas di lingkungan kerja, maupun dalam mendukung iklim investasi yang kondusif.

Sehubungan dengan hal tersebut, kehadiran Satpam sebagai mitra Polri dalam upaya pemeliharaan Kamtibmas, dituntut semakin profesional. Dalam implementasinya, personel Satpam harus mampu mendeteksi setiap potensi kerawanan, melakukan tindakan pertama dan pencegahan dengan tepat, serta melaporkannya kepada pihak kepolisian untuk segera dilakukan langkah-langkah antisipasi.

“Dengan demikian, eksistensi Satpam dapat semakin memberikan kontribusi nyata untuk mewujudkan keamanan di lingkungan tugasnya masing-masing. Untuk mewujudkan postur Satpam yang semakin unggul dan profesional, maka diperlukan sistem manajemen sumber daya manusia yang optimal, di antaranya proses perekrutan yang selektif, serta peningkatan kapasitas yang berkualitas, baik pada kualifikasi,” ungkap Kapolres. 

Gada Pratama, Gada Madya, maupun Gada Utama. Upaya ini membutuhkan kerja sama sinergis dan simultan dari segenap pemangku kepentingan yang berkecimpung dalam bidang industrial security.

Kapolres juga menyampaikan berbagai pesan. Pertama, senantiasa tingkatkan keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, sebagai landasan moril dalam mengemban amanah profesi yang luhur dan mulia;

Kedua, jaga kehormatan pribadi dengan berpegang teguh pada kode etik dan profesi Satuan Pengamanan, serta melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab.