Baca Koran Harian Rakyat Bengkulu - Pilihan Utama

Wujudkan Hunian Layak, Pemkab Mukomuko Minta Desa Proaktif Data RTLH

BANGUN: Pengerjaan bedah rumah tidak layak huni di Kabupaten Mukomuko.--dinas perkim mukomuko

MUKOMUKO, KORANRB.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama terhadap keluarga kurang mampu yang masih tinggal di rumah tidak layak huni (RTLH).

Melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim), Pemkab Mukomuko meminta seluruh pemerintah desa (Pemdes) segera melakukan pendataan warganya yang masuk kategori rumah tidak layak huni.

Pendataan ini menjadi pintu awal untuk mengusulkan program bantuan bedah rumah baik ke pemerintah daerah maupun pusat.

Kepala Dinas Perkim Kabupaten Mukomuko, Suryanto, S.Pd, M.Si menegaskan pentingnya peran Pemdes dalam proses ini. 

BACA JUGA:Tertinggi, Korban Keracunan MBG di Lebong 539 Orang, POM : Rasa Menu “Aneh”

Menurutnya, desa adalah pihak yang paling memahami kondisi nyata warganya di lapangan, sehingga keakuratan data yang disampaikan akan sangat menentukan tepat tidaknya bantuan yang diberikan.

“Pemdes diharapkan proaktif mendata warganya yang rumahnya tidak layak huni.

Data itu sangat penting karena menjadi dasar pemerintah daerah dalam mengajukan usulan ke pusat maupun dalam penyusunan program daerah,” ujarnya.

Program bedah rumah sendiri bukan hal baru di Mukomuko.

BACA JUGA:Wagub Mian Minta Baznas Siapkan Makanan Tambahan, Sikapi Keracunan Massal Usai Konsumsi MBG

Tahun-tahun sebelumnya, program ini telah menyentuh sejumlah warga yang rumahnya tergolong rusak berat. 

Bahkan di tahun 2025 ini, sebanyak 38 rumah telah dipastikan akan dibedah.

Setiap penerima manfaat memperoleh bantuan sebesar Rp 20 juta yang langsung ditransfer ke rekening masing-masing.

Meski begitu, masyarakat belum bisa serta-merta membelanjakan dana tersebut, karena ada prosedur lelang penyedia material yang harus diselesaikan terlebih dahulu. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan