RSUD Dorong Dinkes Aktifkan Puskesmas

CEK PELAYANAN: Direktur RSUD HD Manna dr Debi Utomo saat mengecek pelayanan manajemen rumah sakit.-RIO/RB-

KOTA MANNA, KORANRB.ID - Pelayanan medis di RSUD Hasanuddin Damrah Manna mengalami perubahan total. Saat ini seluruh kamar terisi penuh. Sehingga untuk mengantisipasi pasien yang belum mendapatkan perawatan medis diarahkan ke ruskesmas dan rumah sakit swasta. 

Tercatat seluruh ruangan huni pasien sejak satu bulan terakhir mengalami peningkatan.  Ruangan inap maupun rawat jalan terisi penuh oleh warga dari Kabupaten BS maupun kabupaten tetangga seperti, Seluma, Kuar hingga Pagar Alam dan Lahat. 

Tingginya animo masyarakat yang ingin mendapat pelayanan medis ini karena manajemen telah mengubah sistem pelayanan. Sebab jika ada laporan petugas yang tidak kooperatif maka harus siap-siap untuk diberikan sanksi tegas berupa teguran hingga pemecatan. 

BACA JUGA:125 Ribu Kendaraan Sudah Kembali ke Jakarta, Pastikan Perayaan Tahun Baru Aman dan Lancar

Saat ini RSUD HD Manna tercatat ada sepuluh kamar dengan total 130 kasur. Dari jumlah fasilitas tersebut sudah dipastikan telah diisi oleh pasien yang tengah menjalani pengobatan. 

Bahkan salah satu langkah manajemen dengan memanfaatkan ruang-ruang kosong yang belum terpakai. 

Direktur RSUD HD Manna, dr. Debi Utomo mengatakan, untuk saat ini upaya yang dilakukan agar tidak ada penolakan pasien, manajemen telah berkoordinasi bersama manajemen rumah sakit swasta yang ada di Kabupaten BS untuk menjalani pelayanan medis kepada masyarakat yang ingin menjalani pengobatan.

BACA JUGA:Belum Ditemukan Surat Suara Rusak

Tak hanya itu, 14 Puskesmas yang ada di 11 Kecamatan BS juga diharapkan bisa meningkatkan jam pelayanan, sebab saat ini jumlah masyarakat yang ingin berobat mengalami peningkatan, khususnya melalui BPJS. 

Adapun jenis penyakit yang paling banyak dikeluhkan saat ini seperti, DBD, penyakit dalam, saraf dan bedah. Oleh sebab itu diharapkan bisa ikut menggerakkan Puskesmas agar ikut membackup pelayanan medis. 

BACA JUGA:Jalan Tol Bengkulu Lanjut Tahap IV Tahun 2024

"Tentunya tidak ada istilah penolakan dari rumah sakit untuk pasien. Semua pasien, jadi sebagai antisipasi kalau ada lonjakan pasien di RSUD HD Manna kami sudah siap Puskesmas," kata dr Debi.

Untuk itu, ia berharap tidak perlu ada kekhawatiran masyarakat BS terkait pelayanan di RSUD HD Manna. Apabila warga merasa kurang puas dengan layanan maka dapat melaporkan ke manajemen rumah sakit. "Kami siap terima saran dan kritik," ujarnya.(tek)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan