Pegawai Nakes Siap-Siap Ditempatkan di Pustu dan Puskesdes
Didi Ruslan S.KM M.Si--
KOTA MANNA, KORANRB.ID - Tenaga kesehatan (Nakes) di Kabupaten Bengkulu Selatan (BS), akan difokuskan di Puskesmas Pembantu (Pustu) dan Pusat Kesehatan Desa (Puskesdes). Hal ini lantaran Pustu dan Puskesdes masih kekurangan Nakes.
Untuk mengisi kekurangan Nakes di Pustu dan Puskesdes tersebut, Pemkab BS melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) BS, bersama Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) BS tengah merancang membuat kontrak kerja terhadap tenaga kesehatan.
Kepala Dinkes BS Didi Ruslan, S.KM, M.Si mengatakan, Nakes yang ada saat ini akan ditempatkan di Pustu dan Puskesdes melalui kontrak kerja.
BACA JUGA: Tetap Pertahankan 163 Honorer Nakes RSUD Kepahiang Tahun Ini
Sehingga, petugas yang ditempatkan nantinya tidak bisa mengajukan pindah tugas ke tempat lain sebelum masa kontraknya berakhir.
Hanya saja, sambung Didi, untuk melaksanakan rencana itu harus didukung anggaran. Sebab petugas yang ditempatkan akan diberi insentif daerah.
Langkah ini tidak lain untuk memberikan pelayanan kesehatan secara maksimal kepada masyarakat di wilayah Pustu dan Puskesdes.
"Pustu dan Puskesdes saat ini banyak kosong, jadi Nakes akan ditempatkan secara merata di sana,” kata Didi
BACA JUGA:NIP Dulu Baru Penempatan, PPPK Nakes dan Teknis Diumumkan, Guru Menyusul
Di tempat berbeda, Kepala BKPSDM BS Ir. Abdul Karim S.Sos menyebutkan, pihaknya bersama Dinkes BS sudah membahas dan merancang penempatan pegawai Nakes di Pustu dan Puskesdes.
Sebab, peran Nakes di desa sangat penting dalam mempermudah pelayanan. Terlebih lagi BKPSDM tidak mengusulkan formasi CPNS dan perekrutan PPPK tahun 2024 ini.
"Kalau secara teknis penempatan pegawai kesehatan bisa melalui kontrak kerja, agar mereka tidak berpindah," sebut Abdul Karim.(tek)