Bang Zul, Teruslah Menjadi Orang Baik
ANGGARAN: Wakil Menteri Transmigrasi Viva Yoga Mauladi memberikan bantuan dana APBN untuk Transmigrasi Batu Ampar, Kecamatan Kedurang.-foto: rio/koranrb.id-
SAYA merasakan ketulusan hatimu ketika menolong orang. Apalagi orang yang terpapar musibah.
Hati kemanusiaanmu sangat mudah tersentuh, jika melihat penderitaan dan kenestapaan.
Menolong orang dengan ikhlas, itu adalah sifatmu. Yang saya kenal sejak PAN berdiri, tahun 1998. Sifat itu adalah kelebihanmu, sekaligus kekuranganmu.
Yang selalu terngiang di telingaku, di nasihatmu : “bersodaqohlah selagi berkesempatan, meski dalam kesempitan.”
Meski kalimat itu sederhana, tapi ternyata berat dilaksanakan karena bersinggungan dengan rasionalitas manusia. Sama dengan arti ikhlas, akan mudah diucapkan, berat dilaksanakan. Karena itu semua bukan pekerjaan mulut, tapi pekerjaan hati.
Karena ringan tanganmu dan rasa ikhlasmu, terkadang itu menjadi kekuranganmu : ditafsirkan dan dinilai secara negatif. Sok dermawanlah, sok baik hatilah, narsislah, lebaylah, dan sederet kata penyakit hati lainnya.
Tapi saya tahu, seorang Zulkifli Hasan tidak perduli dengan penilian yang negatif. Untuk memberi manfaat, dia akan terus melangkah. Berapapun orang memberi nilai. Dia akan terus bekerja untuk rakyat, bangsa, dan negara. Apalagi diamanatkan Presiden Prabowo Subianto menjadi Menko Pangan, seorang Zulkifli Hasan akan meneruskan perjuangan ayahnya yang seorang petani kampung, agar petani Indonesia bisa tersenyum dan bahagia hidupnya.
Teruslah menorehkan nilai mamfaat.
Teruslang menjadi orang baik, Bang Zul.
Penulis: Viva Yoga Mauladi.