Fakta Unik Keberadaan Suku Gaib di Indonesia,Punya Harta Melimpah dan Bikin Merinding
KOTA GAIB: Gambaran dari kota gaib, melebihi bangunan yang ada di kota nyata yang ada di Indonesia. (Ilustrasi frans/ bing image creator al/ koranrb.id)--
BACA JUGA:Asal-Usul Hingga Tradisi Suku Tengger, Salah Satunya Upacara Kasada
Sedangkan Manusia tidak dapat melihat Malaikat serta Jin dalam bentuk asli mereka, kecuali mereka berubah menjadi bentuk yang dapat dijangkau panca Indra manusia, seperti berubah menjadi Hewan, suara, cahaya, api, hantu, benda terbang yang tidak dikenal, bahkan dapat meniru rupa manusia yang sudah meninggal ataupun yang masih hidup, dalam alam nyata maupun alam mimpi. Selain hal tersebut keledai serta Anjing mampu melihat bentuk asli Jin pada malam hari.
BACA JUGA:Ciri Khas Suku Sunda, Sejarah dan Asal-Usul Serta Budayanya
Dimana Jin mampu menzalimi, mencuri harta, membalas dendam, menculik, dan membunuh manusia, sebagaimana manusia juga bisa menyakiti serta membunuh Jin.
Jin menjadi lebih lemah ketika ia menampakkan diri sehingga manusia dapat melihatnya, yang berarti juga dapat memukulnya, bahkan membunuhnya.
BACA JUGA:Asal-usul Suku Jawa Hingga Tradisi Uniknya di Indonesia
Di dalam aqidah Islam tidak dikenal adanya Roh yang bergentayangan, Arwah penasaran ataupun indra keenam. Dimana diyakini bahwa setelah perginya para pelayat, mayit di dalam kuburnya akan ditanyai tiga pertanyaan Kubur oleh malaikat, manusia yang jahat mengalami siksa kubur, sedangkan yang baik mengalami akan mendapat nikmat kubur.
BACA JUGA:Suku-suku di Pulau Jawa, Salah Satunya Suku Tengger, Punya Tradisi Unik
Adapun roh orang yang telah meninggal akan tetap berada di dalam kuburnya, menunggu datangnya hari kebangkitan.
Hal tersebutlah terkadang dimanfaatkan oleh Jin untuk meniru wujud si mayit untuk mengambil keuntungan ataupun sekadar mempermainkan manusia.
BACA JUGA:Suku Makassar, Sejarah, Kebudayaan, Adat Istiadat Beserta Keunikannya
Begitu juga tentang Indra keenam, bahwa Jin tidak dapat dilihat oleh manusia kecuali Jin tersebut sendiri yang menampakkan dirinya. Hanya saja Jin hanya melihat serta memilih orang-orang tertentu saja untuk dia memperlihatkan diri, kadang secara rutin.
Dimana tujuannya supaya manusia mengira serta meyakini bahwa dia mampu melihat hal ghaib dan mulai menyatakan kepada khalayak bahwa dia mampu mengetahui hal yang ghaib.
BACA JUGA:Suku Minahasa, Punya Sistem Pemimpin yang Terkuat serta Tradisi Unik