Tiga Kasus Warga Hanyut di Padang Genting
TKP : Saluran irigasi yang merupakan lokasi hanyutnya warga Desa Padang Genting.--
Menurut pemeriksaan polisi, korban meninggal karena tenggelam dan banyaknya air yang masuk kesaluran pernapasannya melalui hidung maupun mulut korban.
Namun pihak keluarga telah mengikhlaskan kepergian korban sehingga tidak bersedia untuk dilakukan visum et repertum.
"Saat ditemukan, tidak ada tanda tanda kekerasaan atau tanda yang mencurigakan pada tubuh korban. Selain itu pihak keluarga telah menerima musibah tersebut dan langsung dimakamkan," ungkap Kasi Humas.
Sebelumnya pada Minggu (29/10) malam, warga Kecamatan Seluma Selatan digemparkan dengan adanya warganya ditemukan sudah meninggal dunia di aliran irigasi sungai yang tidak jauh dari desa tersebut.
Mirisnya korban masih merupakan pelajar di SMP Negeri 16 di Kabupaten Seluma, yakni Aca Apriani (16).
BACA JUGA:Asam Urat pada Anak Muda, Cegah dan Atasi, Berikut Caranya
Kejadian tersebut bermula saat korban pada pukul 10.00 WIB siang mandi di aliran irigasi sungai yang berada tidak jauh dari kediamannya bersama kedua adiknya, yakni Fadil (7) dan Karisa (7).
Namun pasca mandi, kedua adiknya langsung bergegas meninggalkan aliran irigasi sungai.
Lalu sekitar pukul 18.00.WIB, orang tua korban bingung karena korban tidak kunjung tiba dirumah dan langsung melakukan upaya pencarian bersama kerabat, tetangga dan Kades.
Sekitar pukul 21.00 WIB, kerabat dan keluarga berhasil menemukan jasad korban tidak jauh dari lokasinya mandi, sekitar 100 meter jaraknya dan korban langsung dimakamkan di TPU Desa Padang Genting pada Senin pagi. (zzz)