21 Bahaya Konsumsi Minuman Bersoda Setiap Hari

Reporter: Abdi Latul Fatwa |

Editor: Ade HR |

Kamis , 22 Feb 2024 - 10:06

minuman bersoda--klikdokter

21 bahaya konsumsi minuman bersoda setiap hari                             koranrb.id - jangan berlebihan mengkonsumsi minuman bersoda.
apalagi mengkonsumsinya setiap hari.
minuman bersoda adalah minuman ringan yang mengandung air berkarbonasi.
selain itu juga mengandung gula, pemanis, pewarna, dan berbagai bahan tambahan seperti asam fosfat.
baca juga:motor wartawan hilang saat liputan pencurian motor, begini kronologisnya
karbonasi memberikan rasa berbuih pada minuman tersebut, dan varian bisa mencakup cola, lemon-lime, ginger ale, dan lainnya.
meskipun populer di seluruh dunia, minuman bersoda sering dikaitkan dengan risiko kesehatan.
karena tingginya kandungan gula, kafein, dan zat tambahan.
sangat sedikit riset yang telah dilakukan tentang minuman bersoda dan air soda khususnya.
baca juga:6 kebiasaan yang sering terjadi ketika ramadan akan tiba
tapi telah lebih banyak riset dilakukan tentang minuman bergelembung lainnya.
barry owens dari university of tennessee college of dentistry di memphis, usa, telah melakukan penelitian pada tahun 2007 yang membandingkan berbagai minuman bersoda.
dalam studi ini, minuman berbasis kola disimpulkan sebagai yang paling banyak mengandung asam, diikuti minuman kola diet, lalu kopi.
namun, banyak dampak buruk yang disebabkan dikarenakan mengkonsumsi minuman soda secara masif serta berlebihan. berikut macam bahaya yang disebabkan oleh minuman bersoda. dikutip dalam website halodoc.
baca juga:breaking news!!! istri kepala desa di bengkulu selatan ditemukan meninggal dunia 
1. bahaya zat pewarna buatan
minuman bersoda mengandung pewarna buatan yang dapat berkontribusi pada masalah kesehatan jangka panjang.
2. risiko gula berlebih
 kandungan gula tinggi dalam minuman bersoda dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk obesitas dan diabetes.
baca juga:4 kue khas bengkulu nikmat dan lezat, nomor 3 pernah dinobatkan jawara kue nasional
3. asam fosfat dan kerusakan gigi.
asam fosfat dalam soda dapat merusak lapisan email gigi, menyebabkan kerusakan gigi yang serius.
4. kafein dan gangguan tidur.
kandungan kafein dalam soda dapat mengganggu pola tidur dan menyebabkan masalah tidur.
baca juga:eksekusi vonis 5 tahun tingkat kasasi, sa belum hadir, kejari jadwalkan panggilan kedua
5. efek negatif asam karbonat.
gas karbonat dalam minuman bersoda dapat menyebabkan peningkatan asam lambung, berpotensi menyebabkan masalah pencernaan.
6. kandungan logam berat
 beberapa soda mengandung logam berat seperti timbal dan kadmium, yang dapat menyebabkan kerusakan organ dan masalah kesehatan lainnya.
baca juga:menanti hasil penghitungan kn, tsk dugaan korupsi proyek jembatan air taba terunjam menyusul
7. pengaruh terhadap keseimbangan gula darah.
 kandungan gula dalam soda dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang tidak sehat dan berkontribusi pada resistensi insulin.
8. pengaruh pada sistem saraf.
kafein dalam minuman bersoda dapat memengaruhi sistem saraf dan menyebabkan kecemasan atau gangguan tidur.
baca juga:ayah korban tidak puas dengan tuntutan 5 tahun perkara penipuan calon bintara, minta uang kembali 
9.gangguan metabolisme.
 konsumsi soda secara berlebihan dapat mempengaruhi metabolisme tubuh dan berkontribusi pada masalah berat badan.
10. kandungan bahan pengawet.
beberapa minuman bersoda mengandung bahan pengawet yang dapat memiliki efek negatif pada kesehatan jangka panjang.
baca juga:penyayat leher teman terancam 5 tahun penjara, pengakuannya mengejutkan 
11. rantai efek negatif.
 minuman bersoda dapat menciptakan rantai efek negatif pada kesehatan, termasuk peningkatan risiko penyakit jantung dan tekanan darah tinggi.
12. kontribusi pada resistensi insulin.
gula dalam soda dapat menyebabkan resistensi insulin, meningkatkan risiko diabetes tipe 2.
13. rantai efek negatif terhadap kulit.
baca juga:peringati hari peduli sampah nasional 2024, sampah sebanyak 26 kantong terkumpul dalam aksi cinta pantai
kafein dan gula berlebih dalam soda dapat berkontribusi pada masalah kulit seperti jerawat dan penuaan dini.
14. rantai efek pada fungsi ginjal.
 konsumsi soda yang berlebihan dapat meningkatkan risiko masalah ginjal jangka panjang.
15. pengaruh pada kesehatan jantung.
baca juga:peringati hari peduli sampah nasional 2024, sampah sebanyak 26 kantong terkumpul dalam aksi cinta pantai
 konsumsi gula berlebih dan asam fosfat dalam soda dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.
16. bahaya asam askorbat.
asam askorbat dalam minuman bersoda dapat menyebabkan ketidakseimbangan asam-basa dalam tubuh.
17. pengaruh pada kesehatan otak.
baca juga:kemenag semakin kekurangan pns dan pppk, kontrak 122 penyuluh agama berakhir
kafein dalam soda dapat memengaruhi kesehatan otak dan kinerja kognitif dalam jangka panjang.
18. kandungan karsinogenik.
 beberapa bahan kimia dalam pewarna dan pemanis buatan soda dapat memiliki sifat karsinogenik.
19. risiko penyakit autoimun.
konsumsi soda berlebihan dapat berkontribusi pada risiko penyakit autoimun seperti lupus atau arthritis.
baca juga:panen karya p5 smpn 2 kota bengkulu, tampilkan makanan tradisional indonesia
20. dampak pada sistem pernapasan.
 soda dapat berkontribusi pada masalah pernapasan, terutama pada individu dengan kondisi seperti asma.
jangan lupa selalu memperhatikan takaran dan frekuensi konsumsi minuman bersoda untuk menjaga kesehatan tubuh. 
minuman soda pertama kali ditemukan pada awal abad ke-17 di eropa, ketika ilmuwan mulai mengembangkan teknik pemurnian dan karbonasi air mineral.
baca juga: catat! pendaftaran calon paskibraka kota bengkulu dimulai, baca persyaratannya
namun, minuman soda modern yang kita kenal sekarang lebih banyak terkait dengan perkembangan industri pada abad ke-19.
pada tahun 1781, john jacob schweppe menemukan cara untuk karbonasi air mineral dengan karbon dioksida, dan ini membuka jalan bagi minuman soda yang lebih populer.
pada pertengahan abad ke-19, minuman soda mulai diproduksi secara massal, dan merek-merek terkenal seperti coca-cola dan pepsi-cola muncul.
minuman soda tidak memiliki satu penemu tunggal, tetapi sejarahnya melibatkan beberapa kontributor.
baca juga:bpkp ingatkan, bupati bengkulu selatan perintah opd berikan data
pada tahun 1767, joseph priestley menemukan cara untuk menghasilkan air yang berkarbonasi dengan mengenalkan karbon dioksida ke dalam air.
pada tahun 1781, john jacob schweppe memperkenalkan proses karbonasi yang lebih praktis, membuka jalan bagi minuman soda modern.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Rakyat Bengkulu, Jumat 5 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan