Didukung Ketersediaan Bahan Baku, IKM Furnitur Penetrasi ke Pasar Global
IFEX: Pameran Indonesia International Furniture Expo (IFEX) di JIExpo Kemayoran yang berlangsung 29 Februari-3 Maret 2024.-foto: kemenperin/koranrb.id-
BACA JUGA:Reses Usai, Hak Angket Segera Diajukan, Timnas Amin Susun Draf Usulan
BACA JUGA:Minta Guru Erzon Tetap Ngajar di SDN 1 Kota, Wali Murid Datangi DPRD dan Pemkot
Adapun 11 IKM yang dinyatakan lolos tahap kurasi dan berpartisipasi pada IFEX 2024, yaitu CV Reka Design, Golden Coconut, CV Fortune Enterprise, PT Ellebest Kreator Indonesia, PT Alfatih Jagoan Rotan, PT Karya Rotan Indonesia, Casaqeela Home Living, CV Hansa Furniture, CV Airlangga Utama Internasional, CV Simetris Asia Rotan, dan Nancy Living.
Di samping itu, Reni menuturkan dalam rangka penguasaan pasar serta menanggapi tren industri furnitur, perlu adanya penyusunan strategi yang berfokus pada fasilitasi ketersediaan bahan baku, SDM terampil, peningkatan pasar, peningkatan produktivitas, serta fasilitasi iklim usaha kondusif dan peningkatan investasi.
“Pemerintah dalam hal ini Kemenperin terus berkomitmen untuk bersinergi dengan para stakeholders dalam menghadirkan ide, strategi dan kebijakan yang efektif guna berkembangnya industri furnitur nasional,” tutur Reni.
Direktur IKM Pangan, Furnitur dan Bahan Bangunan, Yedi Sabaryadi menambahkan Pameran IFEX merupakan ajang bergengsi bagi industri furnitur karena bertaraf internasional yang tergabung dalam circuit ASEAN and China furniture exhibition.
Rangkaian pameran tersebut dilaksanakan dalam waktu yang berkesinambungan dimulai dari Vietnam, Malaysia, Indonesia, Thailand dan China.
“Dalam Momentum pameran IFEX yang berskala internasional ini, diharapkan dapat menjadi pemicu agar pertumbuhan industri furnitur dapat rebound ke zona positif,” beber Yedi.(rilis)