Paslon Capres Dan Cawapres Tidak Ada Pro Lingkungan.

ORASI : Masa aksi sedang melakukan penyampaian orasi dan puisi di Simpang Lima Ratu Samban Kamis (3/10) kemarin--ABDI/RB

BENGKULU.  – Puluhan orang dari berbagai kalangan yaitu Mahasiswa, Komunitas, Siswa dan Organisasi Masyarakat Sipil menyoroti rekam jejak para pasangan calon (Paslon) Presiden Dan Wakil Presiden.

Mahasiswa menilai jika para Paslon Capres dan Cawapres tidak berpihak terhadap lingkungan dan keselamatan rakyatnya.

Aksi ini mengangkat tema “kreatif power up - transisi untuk solusi” di Simpang Lima Ratu Samban, Kota Bengkulu Kamis (3/10) siang.

BACA JUGA:Stop Perundungan di Sekolah

Massa aksi melakukan menandatangani surat pernyataan sikap yang akan dikirimkan kepada tiga pasangan calon Presiden dan KPU. 

Massa aksi menyampaikan satu tuntutan yaitu pasangan capres-cawapres menyampaikan pernyataan terbuka dan menegaskan dalam visi misi mereka secara spesifik strategi memukul mundur krisis iklim.

BACA JUGA:TPG Triwulan III Akan Cair Bulan Ini

Capres Ganjar Pranowo dinilai tidak pro rakyat dan lingkungan dalam menyelesaikan konflik Wadas.

Capres Prabowo Subianto diduga terafiliasi dengan bisnis tambang batubara yang terbukti menyumbang kerusakan lingkungan dan krisis iklim.

Sementara Anies Baswedan dinili gagal mengendalikan polusi udara di DKI Jakarta.

Koordinator aksi Hosani Ramos Hutapea, menyampaikan, dalam aksi ini mereka mendesak para pasangan calon agar tidak menerima dana kampanye dari industri batubara, minyak dan gas.

BACA JUGA:Realisasi DAK Fisik 56 Persen, Tertinggi Benteng, Mukomuko Terendah

Hal ini disebabkan karena jika terpilih akan terikat dan masih mendorong energi kotor batubara.

“Sudah saatnya kita melakukan transisi energi yang adil dan berbasis komunitas. Secara potensi dan teknologi Indonesia mampu memenuhi kebutuhan energinya dari sumber matahari, air dan angin” ujarnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan