Sebut Bupati Minim Pembangunan Infrastruktur 

RIO/RB RUSAK: Salah satu infrastruktur jembatan gantung di Kabupaten Bengkulu Selatan belum mampu ditingkatkan pemerintah dan selalu rusak. 

Sebut Bupati Minim Pembangunan Infrastruktur 

KOTA MANNA, KORANRB.ID – Periode kedua kepemimpinan Bupati Bengkulu Selatan (BS), Gusnan Mulyadi dan Wakilnya H. Rifai Tajuddin, sebagian masyarakat BS menilai minim pembangunan infrastruktur. Padahal periode kedua kepemimpinan Bupati segera berakhir tahun 2024.

Hal ini diungkapkan beberapa masyarakat yang diwawancara oleh RB, seperti perwakilan petani di Kecamatan Pino, M. Budiman. Ia menyebut masyarakat BS ingin pembangunan nyata dari kepala daerah.

Bukan sekedar program dan program saja. “Tugas kami masyarakat bukan mencari solusi atau memberikan solusi pada pemerintah. Tapi boleh dong kami kritik pemerintah, masyarakat mau bukti pembangunan dan dirasakan masyarakat khususnya petani,” ujarnya.

BACA JUGA: 63 Ormas dan LSM Tidak Berizin

Bukan ingin menyalahkan pemimpin, lanjut Budiman, tapi dirinya dan perwakilan masyarakat petani khususnya Kecamatan Pino ingin ada perbedaan era bupati saat ini.  Namun hingga tahun 2023 ini, masih banyak PR pemerintah daerah. Banyak program bupati dan wakil bupati minim realisasi.

“Jangan janji politik saja, pemerintah itu buat bukti nyata pada rakyat,” tambahnya.