Mitos Nenek Penunggu Batu Meja di Bukit Lughor! Berikut 3 Kisah Angker dengan Dua Harimau Pengawal
Nenek Penunggu Batu Meja di Bukit Lughor. Foto: Ilustrasi/ gemini ai/ koranrb.id--
BENGKULU, KORANRB.ID- Bukit Lughor, sebuah destinasi alam yang memukau di Desa Lawang Agung, Kecamatan Pasemah Air Keruh, Kabupaten Empat Lawang, Provinsi Sumatera Selatan.
Bukit ini menyimpan rahasia mistis yang telah lama menjadi bahan perbincangan warga setempat.
Bukit ini dikenal sebagai lahan subur untuk perkebunan, namun juga dibayangi oleh legenda nenek penunggu yang duduk di atas batu meja raksasa, dikawal oleh dua ekor harimau.
Artikel ini akan mengupas tuntas tentang mitos tersebut, sejarah bukit, serta pesona alamnya yang luar biasa.
BACA JUGA:Destinasi Healing di Papua Barat yang Instagram-Worthy! Berikut 4 Fakta Wisata Air Terjun Kayuni
1. Asal Usul dan Penggunaan Bukit Lughor
Bukit Lughor mendapat namanya dari kata "lughor," yang dalam bahasa setempat berarti banyak batu.
Kawasan ini dipenuhi oleh bebatuan besar yang tersebar di mana-mana, dan keberadaannya sudah ada sejak zaman nenek moyang.
Meskipun banyak batu, tanah di bukit ini sangat subur, sehingga warga Desa Lawang Agung memanfaatkannya untuk membuka lahan perkebunan.
BACA JUGA:Budaya Nusantara! Berikut 5 Fakta Menarik Kuda Lumping, Tari Tradisional Jawa
Kopi menjadi tanaman utama, diikuti oleh kemiri dan merica.
Hamparan perkebunan ini tidak hanya memberikan penghasilan, tetapi juga menciptakan pemandangan hijau yang menenangkan.