LEBONG, KORANRB.ID – Dari 138 sekolah tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) yang ada di Kabupaten Lebong, belum sampai 10 persen yang menerapkan kurikulum merdeka. Sesuai pendataan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Lebong, baru 10 sekolah yang telah menerapkan kurikulum terbaru dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) itu.
Sepuluh sekolah itu, 6 SD, 2 SMP, 1 Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) dan 1 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Sementara sekolah lainnya masih menggunakan kurikulum 2013 (K13). ”Target kami di tahun ajaran 2023/2024 kembali bertambah enam sekolah mengikuti kurikulum merdeka,” ujar Kabid Pendidikan dan Pembinaan, Dinas Dikbud Kabupaten Lebong, Habibi, S.Pd.
BACA JUGA: Siapkan PP Baru untuk Marketplace Guru
Bukan tanpa alasan, target itu dimaksudkan agar penerapan kurikulum merdeka di Kabupaten Lebong yang sudah berjalan di tahun ajaran 2023/2024 minimal di atas 10 persen. Diharap sekolah yang belum menerapkan kurikulum merdeka segera beradaptasi dan bertahap menerapkannya.
