TPK Hotel Menurun, Pajak Perhotelan Sulit Capai Target
RAMAI: Halaman parkir Two-K Azana Style Hotel Kota Bengkulu terlihat ramai. --Abdi/rb
BENGKULU, KORANRB.ID - Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di Provinsi Bengkulu dicatat Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bengkulu, menurun.
Imbasnya, pajak perhotelan Kota Bengkulu 2024 ini sulit mencapai target.
Diketahui, perhotelan di Provinsi Bengkulu, berpusat atau paling banyak berada di Kota Bengkulu.
Dengan berbagai kelasnya, dari hotel kelas melati hingga bintang empat.
BACA JUGA:Ini Kabar Terbaru Pencairan TPG Triwulan I
Per Maret 2024 TPK tercatat hanya sebanyak 35,44 persen.
Mengalami penurunan sebesar 4,44 persen dibandingkan TPK hotel berbintang pada Februari 2024 yang tercatat sebesar 39,88 persen.
Bila dibandingkan dengan bulan yang sama pada tahun 2023, TPK hotel berbintang menurun sebesar 1,56 poin.
Sedangkan, untuk kategori Rata-Rata Lama Menginap Tamu (RLMT) pada hotel berbintang di Provinsi Bengkulu Bulan Maret 2024 sebesar 1,37 hari, menurun 0,08 hari dibandingkan RLMT Bulan Februari 2024 yang tercatat 1,45 hari.
BACA JUGA:Pelaku Usaha Kawasan Industri Optimis Indonesia Jadi Tujuan Investasi
Jika dibandingkan dengan Bulan Maret 2023, RLMT hotel berbintang mengalami peningkatan sebesar 0,03 hari.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kota Bengkulu, Gita Gamma mengatakan, bahwa pajak perhotelan Kota Bengkulu 2024 ditargetkan di angka Rp18,4 Miliar.
Namun pada per tanggal 30 April hanya terealisasi 25 persen dari target yang ditentukan.
“Target Rp18,4 Miliar, itu per 30 April hanya terealisasi 25 persen saja,” terang Gita.