Berserakan, Sekda Sukarni Minta Penertiban Aset Milik Pemkab Bengkulu Selatan
DATA: Sekda Bengkulu Selatan, Sukarni mengumpulkan ASN di lingkungan Sekretariat belum lama ini.-foto: dok/koranrb.id-
KOTA MANNA, KORANRB.ID - Sampai saat ini realisasi pendataan aset-aset di Kabupaten Bengkulu Selatan belum terlaksana dengan baik.
Bahkan masih banyak aset milik Pemkab Bengkulu Selatan yang belum jelas keberadaanya dan berserakan.
Menyikapi hal itu, Sekda Bengkulu Selatan, Sukarni Dunip, SP, M.Si menegaskan, sejauh ini pihaknya terus berupaya semaksimal mungkin untuk melakukan penertiban dan pendataan aset.
Sekda mengaku telah memerintahkan seluruh OPD untuk mendata aset yang dimiliki di bidang masing-masing, khususnya OPD Teknis dalam hal ini Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Bengkulu Selatan agar segera melakukan penertiban seluruh aset yang ada di Kabupaten Bengkulu Selatan.
Terutama, aset yang memang harus benar-benar diterbitkan dan didata ulang yakni, aset bergerak seperti kendaraan dinas jenis mobil dan motor.
BACA JUGA:Praperadilan Dikabulkan, Hakim Perintahkan Polda Jabar Bebaskan Fegi Setiawan
BACA JUGA:BKKBN dan RBMG Jalin Kerja Sama, Siap Turunkan Angka Stunting Seluruh Daerah Provinsi Bengkulu
Bukan hanya itu, Sekda juga meminta agar BKD lebih teliti lagi soal data aset yang masuk daftar lelang.
Apakah memenuhi ketentuan atau justru aset tersebut harus benar-benar dihapuskan.
Sebab, khusus kendaraan dinas, merupakan salah satu aset Pemkab Bengkulu Selatan yang banyak tidak jelas keberadaanya.
Sehingga, penataan aset terbesar adalah kendaraan dinas roda dua.
"Penertiban aset kan sudah ada bidangnya, makanya ini tugas tim Bidang Aset (BKD, red) untuk segera mendata kembali keberadaan kendaraan yang masih menjadi aset daerah tersebut," sebut Sekda.
Sukarni menyampaikan, jika memang nantinya ada beberapa aset harus dilakukan lelang. Maka, itu juga harus segera dilakukan.
Sementara, lanjut Sukarni, khusus untuk aset kendaraan dinas yang ada di lingkungan Sekretariat Daerah Kabupaten (Setkab) Bengkulu Selatan, nantinya akan benar-benar ditertibkan.