Perlakuan Khusus Pohon Sepanjang Pantai Panjang, Agar Tak Makan Korban
PENGENDARA: Kendaraan banyak melintas di Jalan Pariwisata Kota Bengkulu, kemarin, 3 Agustus 2024. ABDI/RB--
KORANRB.ID – Deretan pohon di Jalan Pariwisata Pantai Panjang kini jadi sorotan usai tumbang hingga memakan korban.
Pasalnya, perlu perlakuan khusus untuk pohon pinus yang berusia tua dan rawan tumbang.
Hal ini disampaikan Kepala BKSDA Bengkulu, Said Jauhari S.Hut, M.Si.
Menurutnya pohon pinus di kawasan Pantai Panjang sudah seharusnya mendapat perlakuan khusus dari dinas terkait.
BACA JUGA:Pasca Pohon Timpa Pengendara, Pemprov Bengkulu Segera Pangkas Pohon Rawan di Pantai Panjang
Seperti melakukan pemangkasan atau penebangan untuk pohon yang ukuran dan usia yang sudah rawan tumbang,
“Sudah harus mendapat perlakuan dari dinas terkait, seperti pemangkasan dan penebangan untuk pohon yang besar dan sudah tua rawan akan tumbang,” tutur Said.
Di tempat terpisah, Sekretaris BPBD Provinsi Bengkulu, Khristian Hermansyah, S.T M.Si mengungkapkan BPBD sudah melakukan upaya penebangan pohon pinus yang berpotensi tumbang terutama di titik terdekat kejadian.
“Sudah dieksekusi beberapa pohon pinus yangg berdekatan dengan pohon pinus tumbang di mana pohon sudah kritis berpotensi tumbang,” ungkap Khristian.
BACA JUGA:DLH Kota Bengkulu Tunggu Solaria Lengkapi Rancangan IPAL
BACA JUGA:Ini 3 Titik Panas Penyumbang Kemarau di Bengkulu
Namun tidak hanya sampai disitu, Khristian membeberkan selanjutnya akan melakukan koordinasi lintas sektor.
Diberitakan sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu akan memangkas pohon di sepanjang Pantai Panjang Kota Bengkulu.
Hal tersebut, lantaran setelah adanya salah satu warga Kota Bengkulu yang meninggal tertimpa pohon di jalan pariwisata, Jumat, 2 Agustus 2024 sekitar pukul 16.27 WIB.