Hanya Boleh Bawa Pensil, Tak Boleh Terlambat, Hingga Besok 226 Formasi Teknis PPPK CAT
Syarifah Inayati--
KORANRB.ID – Hari ini hingga besok, 226 peserta tes Pegawai Pemerintah Desa dengan Perjanjian Kerja (PPPK) terutama formasi teknis akan mengikuti Computer Assisted Test (CAT).
Pelaksanaan akan digelar oleh Badan Kepegawaian Nasional (BKN) dan lokasinya di gedung Avenue Kota Bengkulu.
BACA JUGA:Setengah Juta Guru Honorer Jadi PPPK, Peserta CAT Diminta Siapkan Berkas
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Manusia (BK-PSDM) BK-PSDM Syarifah Inayati menegaskan, seharusnya seluruh peserta sudah menyiapkan diri terutama untuk menjawab soal tes hari ini.
Ia juga meminta peserta memahami tata tertib yang sudah ditetapkan BKN dalam pelaksanaan tes sehingga tidak ada kendala sampai tuntas pelaksanaan tes.
BACA JUGA:Calon Debitur Wajib Memiliki Catatan BI Checking Baik
“Ada tata tertib yang harus dipenuhi oleh peserta. Panselda (panitia seleksi daerah, red) hanya bertugas dalam melakukan pemeriksaan pada data administrasi peserta dan pemeriksaan badan,” terangnya.
BKN sudah menetapkan, hanya pensil yang boleh dibawa peserta ke dalam ruang tes CAT. Maka selain pensil wajib ditinggalkan di luar ruangan sebelum tes pada Panselda yang melakukan pemeriksaan badan.
BACA JUGA:Prabowo Serukan Gencatan Senjata, Serangan Israel Setara Dua Bom Nuklir
“Juga wajib membawa e-KTP yang menjadi dasar verifikasi peserta. Selain itu tidak boleh masuk,” terangnya.
Selain itu, Ia juga menegaskan soal tidak adanya toleransi waktu bagi peserta. Sehingga peserta diminta sudah hadir sejak satu jam sebelum waktu tes berakhir dan mengikuti tahapan sterilisasi oleh Panselda sebelum masuk ke dalam ruangan.
BACA JUGA:1.099 Peserta CAT PPPK, Bertarung Rebut 748 Kursi
“Maka jika ada peserta yang terlambat, dengan sangat menyesal peserta tersebut sudah tidak boleh lagi masuk ke dalam ruang kerja tes. Maka ini harus menjadi perhatian bagi peserta,” tegasnya.
Ditambahkannya, peserta sudah bisa melihat nilai tesnya langsung setelah menutup aplikasi kerja di komputer. Sehingga peserta tidak perlu ragu dengan pelaksanaan tes, termasuk tidak usah mempercayai jika memang ada pihak-pihak yang ingin mengaku bisa membantu meningkatkan nilai tes CAT tersebut.