2 ASN Terduga Tidak Netral, Baswaslu Lebong Serahkan ke BKN

Koordinator Divi Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sanketa, Bawaslu Lebong, Acep Pebrian Utama--Foto: Fiki Susadi.Koranrb.id

LEBONG,KORANRB.ID – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Lebong sudah menyerahkan hasil pemeriksaan 2 ASN terduga tak netral dalam Pilkada 2024, ke Badan Kepegawaian Negera (BKN) RI.

Nama-nama ASN terduga melanggar netralitas itu terindikasi kuat terlibat langsung kampanye salah satu pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Lebong.

“Untuk kasus itu (2 ASN terlibat kampanye paslon, red) sudah kita serahkan ke BKN,” kata Koordinator Divi Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sanketa, Bawaslu Lebong, Acep Pebrian Utama, STP, M.Ap, Selasa 22 Oktober 2024.

BACA JUGA:Berkas Perkara 3 Tsk Dilimpahkan ke Pengadilan, Dugaan Korupsi Jembatan Air Taba Terunjam Segera Disidang

BACA JUGA:Pemilih di Pilkada 2024 Kepahiang Didominasi Milenial

Diterangkan Acep, setelah temuan Panswascam Lebong Tengah dilaporkan ke Bawaslu Lebong beberapa waktu lalu, langsung diproses. “Setelah kita proses, selanjutnya kita teruskan ke BKN. Tinggal BKN yang meneliti sejauh mana pelanggaran itu,” ucapnya. 

Sebelumnya, Bawaslu Lebong menemukan 2 ASN diduga terlibat acara kampanye salah satu Paslon Bupati dan Wakil Bupati Lebong. 

Dugaan itu, juga diperkuat dengan beredarnya video di salah satu platform media sosial (medsos) yang memperlihatkan oknum ASN Lebong, sedang berada di acara kampanye salah satu Paslon Bupati dan Wakil Bupati Lebong.

Dari informasi yang diterima RB, kampanye salah satu Paslon itu dilaksanakan di Desa Semelako, Kecamatan Lebong Tengah, Kabupaten Lebong.

BACA JUGA:Tahun Ini, Saber Pungli Tindak 1 Oknum ASN RSUD Lebong

BACA JUGA:Ngorok Mengganas, 209 Sapi dan Kerbau Mati: Tutup Perbatasan Bengkulu Selatan

Dalam video itu, memperlihatkan 2 ASN berjenis kelamin laki-laki RO dan perempuan berinisial LW. RO sendiri diketahui merupakan pegawai di Kesbangpol Lebong berstatus PNS, dan LW merupakan seorang guru di salah satu Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Lebong.

Dalam video itu memperlihatkan RO sedang memperagakan gerak tangan seolah-olah mendukung salah satu paslon Bupati dan Wakil Bupati Lebong.

Dugaan netralitas itu ditemukan oleh Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Lebong Tengah.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan