Plh Sekda Beri 3 Pesan Untuk Guru di Bengkulu

SAMBUTAN: Plh. Sekda Provinsi Bengkulu saat membuka acara peringatan HGN ke-79 di Balai LPMP Kota Bengkulu, kemarin, 30 November 2024. FOTO: Media Center Pemprov Bengkulu.--

KORANRB.ID – Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu sekaligus ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Bengkulu, Dr. Haryadi SPd, MSi beri 3 pesan penting untuk para guru se-Provinsi Bengkulu.

Hal itu, diutarakannya saat membuka peringatan Hari Guru Nasional (HGN) di Balai Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Singgaran Pati, Kota Bengkulu, Sabtu, 30 November 2024.

Plh Sekda mengatakan, terdapat 3 pesan penting yang harus dipegang teguh oleh seluruh guru dan tenaga pendidik di Provinsi Bengkulu.

“Pertama, kami mengajak seluruh guru untuk merenungkan makna dalam hymne guru. Jangan sampai profesi mulia ini tercoreng oleh tindakan yang tidak mencerminkan nilai-nilai seorang guru,” sampai Haryadi pada sambutannya.

BACA JUGA:Tingkatkan Pengetahuan Pelajar Tentang Cagar Budaya, Balai Pelestarian Kebudayaan Sukses Gelar Lomba Melukis

BACA JUGA:Kepala DP3AP2KB Seluma Pamit, 1 Desember Mulai Pensiun, 3 Eselon II Kosong

Kedua, Haryadi meminta kepada seluruh guru untuk terus update dengan perkembangan pendidikan di Bengkulu yang menunjukkan tren positif.

Sehingga, dengan adanya pantauan dan guru selalu update, maka dipastikan berbagai prestasi akan mudah diraih oleh para peserta didik nantinya, baik itu SD/SMP/SMA sederajat lainnya.

Hal itu, selaras dengan peran guru yang menjalankan tanggung jawabnya dengan baik, khususnya dalam meningkatkan kapasitas siswa melalui pendekatan formal. 

"Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh guru dan tenaga pendidik yang telah memberikan kontribusi tenaga dan pikiran selama ini. Berkat dedikasi mereka, pendidikan di Bengkulu terus berkembang," ujar Haryadi.

BACA JUGA:DBD Kembali Menyerang, Dinas Kesehatan BS Lakukan Ini

BACA JUGA: Besok, JPU Hadirkan 7 Saksi Perkuat Dakwaan Tipikor Pasar Inpres Bintuhan

Terakhir, Haryadi menyoroti pentingnya, keterlibatan para guru dalam mengawasi penggunaan media sosial siswa agar aktivitas daring mereka tetap mencerminkan budaya positif, khususnya nilai-nilai budaya Bengkulu.

“Ketiga, kami meminta para guru untuk melakukan pengawasan ketat terhadap aktivitas siswa. Pastikan mereka tidak terjerumus dalam perilaku negatif seperti judi online atau penyalahgunaan narkoba. Kami juga berpesan agar para siswa memanfaatkan waktu luang untuk kegiatan produktif yang dapat meningkatkan kualitas diri,” beber Haryadi.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan