Susu Pileg 2024, Upah Melipat Lebih Mahal

HERU/RB LIPAT: Petugas tengah melakukan proses lipat dan sortir Susu Pilpres 2024 di gudang KPU--

KEPAHIANG, KORANRB.ID - Empat jenis Surat suara (Susu) Pemilu 2024 baru akan tiba tahun depan Januari 2024 di Kabupaten Kepahiang. Yakni, Susu pemilihan legislatif, DPR RI, DPRD provinsi dan DPRD kabupaten serta DPD RI. 

Meski demikian, proses lipat Susu telah dilaksanakan KPU Kabupaten Kepahiang terhadap Susu Pilpres 2024 yang telah tiba lebih awal.

Komisioner KPU Kabupaten Kepahiang Anthaka Rhamadan, S.Sos, Rabu 20 Desember 2023 menerangkan proses lipat Susu Pemilu 2024 terus berjalan meski belum tiba secara keseluruhan.

BACA JUGA: Oknum Pejabat Kepahiang dan Parpol Dipanggil Bawaslu 

KPU Kabupaten Kepahiang sendiri, telah memulai penyortiran lipat Susu Pilres 2024 sejak,  Selasa 19 Desember 2023. "Susu Pilleg kemungkinan tiba Januari tahun depan. Untuk proses lipat, kita mulai dulu dengan surat suara Pilpres," ujar Anthaka.

Terkait proses lipat Susu Pemilu 2024, ada kabar baik bagi petugas yang dilibatkan KPU. Yakni, nantinya upah untuk lipat Susu Pilleg dan DPD akan lebih mahal ketimbang upah lipat Susu Pilpres. 

Hal ini sesuai dengan Surat Keputusan (SK) sekretaris KPU Provinsi Bengkulu Nomor 43 tahun 2023. Yakni, upah lipat dan menyortir Susu  DPR RI, DPD RI, DPRD provinsi dan DPRD kabupaten adalag sebesar Rp 319 per lembar. 

BACA JUGA: 22 Lembar Susu Pilpres di Kepahiang Tak Layak

Sedangkan upah lipat dan menyortir Susu Pilpres yang tengah berlangsung saat ini, hanya Rp 239 per lembarnya. Adanya selisih upah tersebut, terkait dengan ukuran Susu yang berbeda antara Susu Pilpres dan Pilleg atau DPD. "Untuk petugas, tetap kita libatkan 40 orang yang sudah kita rekrut," tambah Anthaka. 

Sementara itu, pada hari pertama penyortiran ditemukan 22 lembar Susu Pilpres rusak dan tak layak digunakan saat hari pencoblosan pada 14 Februari 2024 nanti. 

Hingga tuntas dilakukan, Rabu 20 Desember 2023 terdapat tambahan Susu rusak menjadi total 37 lembar. Secara keseluruhan, KPU mendata mengalami kekurangan 82 lembar Susu Pilpres 2024. Hal ini lantaran banyak faktor, mulai dari rusak, hingga kurang pengiriman. 

Total, KPU Kepahiang telah menyortir 114.546 lembar Susu Pilpres dalam kondisi baik. Sedangkan kebutuhan sesuai DPT, surat suara cadangan plus cadangan PSU adalah sebanyak 114.628 lembar. "Artinya, kita kekurangan 82 lembar surat suara Pilpres. Ini kita sampaikan ke aplikasi SILOG," demikian Anthaka. (oce) 

 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan