Kontrak 3.000 PTT Pemkot, Kinerja Dievaluasi

APEL: ASN Pemkot Bengkulu sedang menggelar apel pagi di Kantor Walikota Bengkulu. ALVIN/RB--

KORANRB.ID – Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu akan mengevaluasi kinerja para Pegawai Tidak Tetap (PTT), untuk menentukan perpanjangan kontrak. 

Ini dilakukan untuk memastikan konsistensi dari kinerja yang ditunjukkan PTT selama bertugas di Pemkot Bengkulu. Dari hasil evaluasi akan menentukan kelayakan perpanjangan kontrak PTT.

BACA JUGA:Kontrak PTT Diperpanjang, Rp 6 Miliar Disiapkan

Penjabat (Pj) Walikota Bengkulu, Ir. Arif Gunadi, M.Si melalui Asisten III Setda Kota Bengkulu, Drs. Tony Elfian, M.Si menjelaskan saat ini sedang dilakukan evaluasi tersebut dan diharapkan bulan ini sudah ada hasil.

“Dari absensi berangkat atau pulang, lalu kehadiran, kinerja dan lain sebagainya itu masuk penilaian apakah mereka layak diperpanjang,” terang Tony.

BACA JUGA:2024, Pemkot Masih Pekerjakan 3 Ribu PTT, Siapkan Rp4,5 Miliar Perbulan untuk Honor

Pasalnya, Pemkot Bengkulu sampai saat ini masih bisa menggunakan tenaga PTT hingga akhir tahun 2024 mendatang. Tetapi akan menerapkan beberapa evaluasi secara menyeluruh untuk 3.000 PTT yang saat ini bertugas di Pemkot Bengkulu.

“Mungkin tidak semua dapat diperpanjang, hanya PTT yang memiliki track record yang baik, karena ini memastikan penggunaan PTT dapat efektif dan sesuai dengan tujuan dari Pemkot,” sebut Tony.

BACA JUGA:Gaji PTT Ditambah Rp 5 Miliar

Tony juga menjelaskan, beberapa evaluasi tersebut diilakukan agar kehadiran PTT di Pemkot Bengkulu dapat bermanfaat dalam membantu perputaran roda pemerintah Kota Bengkuluu tahun 2024.

“Jangan sampai, kita memperkerjakan PTT yang tidak produktif, karena negara akan rugi dengan menggaji PTT yang tidak berkontribusi,” ucap Tony.

BACA JUGA:Gaji PTT Ditambah Rp 5 Miliar

Tony juga berpesan agar PTT dapat bekerja semaksimal mungkin karena untuk peningkatan kualitas dan juga untuk jenjang karir di Pemkot Bengkulu. Ia menyebutkan, tahun ini Pemkot akan membuka beberapa kesempatan bagi PTT untuk meningkatkan statusnya menjadi PPPK dan PNS.

“Intinya tidak akan rugi, apalagi kinerja mereka baik, pasti kita rekomendasikan menjadi PPPK atau PNS saat ada pembukaan ditahun ini,” tutupnya.(dna)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan