Heboh Cacar Monyet, Penularan Terbaru Hubungan Seksual

Ilustri: Wanita yang terinfeksi virus monkeypox--

KORANRB.ID-KASUS cacar monyet atau Monkeypox, kembali heboh. Pasalnya, penyakit yang berbeda dengan jenis cacar lainnya, kasus terbaru penularannya melalui hubungan seksual, khususnya di kalangan homoseksual.

Salah satu penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus dari kelompok yang serupa dengan penyakit cacar ini, sebagaimana dirilis Kementerian Kesehatan (Kemenkes)RI, hingga 29 Oktober 2023 telah ditemukan 21 kasus. Terbaru di Kota Bandung Jawa Barat.

BACA JUGA: Sudah Dua Kali Tikam Kakak Kandung, Pelaku Belum Tertangkap

Penyakit cacar monyet sebenarnya sudah ditemukan para ilmuan sejak tahun 1958 di Afrika. Pertama kali ditemukan kasus tersebut di Indonesia, 20 Agustus 2022.

Monkeypox sebagaimana penyakit cacar pada umumnya, penularannya antar manusia. Hanya saja khusus Monkeypox atau MPox, penularanya selain antar manusia juga bisa dari hewan ke manusia. Seperti tikus hingga tupai yang terinfeksi.

Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan (Dinkes) Jawa Barat Rochady Hendra Setia sebagaimana dirilis jpnn, tak membantah ada 1 kasus Monkeypox di Kota Bandung.

“Iya (sudah masuk), satu. Kasus dari Bandung itu dilaporkan oleh Kemenkes, Dirjen P2P Kemenkes,” kata Rochady, Senin (30/10). 

Pascatemuan kasus cacar monyet atau MPox, Dinkes tengah melakukan pelacakan kontak erat pada pasien yang positif tersebut. Hal itu dilakukan guna memutus mata rantai penyebaran cacar monyet.

“Kami dari Dinkes Jabar dan Kota Bandung sedang berkoordinasi untuk menemukan orang yang kontak erat dengan satu orang warga yang positif Monkeypox atau MPox,” ujarnya.

Pelacakan kontak erat ini penting dilakukan, untuk mencegah penambahan kasus baru di wilayah Jawa Barat, khususnya Kota Bandung. 

Sebabnya, penyakit ini muncul dikarenakan penularan langsung dari pasien yang positif. “Pelacakan kontak erat dilakukan untuk dapat diberikan pencegahan timbulnya gejala penyakit cacar monyet. Agar tidak menularkan kepada orang lain,” tuturnya.

Cacar monyet pada dasarnya ditemukan pada orang dengan imunitas rendah atau daya tahan menurun, termasuk orang dengan HIV/Aids. 

Maka dari itu, masyarakat diminta tetap menjaga kesehatan tubuh. Menjaga imunitas dengan makanan diet seimbang dan olahraga serta minum suplemen vitamin.

BACA JUGA: Polres Benteng Telusuri Aliran Uang Korupsi Retribusi TKA

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan