Penuhi Harapan Menpora, Angkat Besi Juga Kejar Kuota Olimpiade Paris 2024

Lifter Indonesia Windy Cantika Aisah saat meraih medali perunggu di Olimpiade Tokyo 2020. Foto: Kemenpora/RB--

KORANRB.ID-BEBAN berat harus dipikul lifter Indonesia yang selalu menyumbangkan mendali di Olimpiade. Khusus di Olimpiade Paris 2024, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo, berharap angkat besi mampu meraih medali emas. 

"Cabang angkat besi menjadi salah satu harapan di setiap olimpiade dan kita harap bisa pecah telur, menyumbangkan medali emas di Olimpiade Paris mendatang," kata Menpora Dito kepada awak media beberapa waktu lalu.

BACA JUGA:Bergabung ke Real Madrid, Opsi Rumah dan Ini Besaran Gaji Mbappe

BACA JUGA: 16 Ranmor Terlibat Balap Liar di Jalan Elevated Danau Dendam Tak Sudah Diamankan, Dirlantas: Harus Dibasmi  

Hal ini lantaran prestasi tertinggi yang pernah disumbangkan lifter Indonesia di Olimpiade adalah mendali perak. 

Di Olimpiade Tokyo 2020, lifter Indonesia Windy Cantika Aisah hanya berhasil meraih medali perunggu di kelas 49 kg dengan total angkatan 194 kg. 

Kondisinya di kualifikasi Olimpiade Paris 2024, Windy harus berjuang ekstrakeras mendapatkan kuota ke Olimpiade Paris. 

Sebagaimana diketahui, setiap atlet harus berada di 10 besar pada setiap nomor untuk bisa lolos ke Paris. 

Terakhir, saat Kejuaraan Angkat Besi Asia yang berlangsung di Tashkent, Uzbekistan, pada awal Februari, Windy hanya mencatatkan total angkatan 170 kg. Dia tertinggal dari atlet Indonesia lainnya, Juliana Klarisa, yang menorehkan 175 kg.

Manajer timnas angkat besi Indonesia, Pura Darmawan menyebutkan ada beberapa alasan mengenai turunnya prestasi Windy. 

Pertama, saat ini prestasi angkat besi dunia secara keseluruhan terus maju. ’’Kalau lihat dari angkatan, pecah rekor terus ya,’’ ujarnya.

Di nomor 49 kg, misalnya, pada Kejuaraan Angkat Besi Asia, lifter Korea Utara (Korut) Ri Song-gum memecahkan rekor dengan total angkatan 220 kg. ’’Ya untungnya Korut nggak ikut (Olimpiade, Red),’’ sebutnya.

Pura menjelaskan, saat ini Windy masih berada di posisi ke-15. Untuk bisa ke 10 besar, dia harus mencatatkan total angkatan 192 kg.

’’Makanya kami habis-habisan sekarang. Dari beberapa latihan, kami lihat di mana titik lemahnya. Insya Allah ya,’’ ucapnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan