"Kita bersyukur dapat lepas dari tekanan dan bermain dengan baik. Ini merupakan pertandingan yang ketat, meski secara peringkat Korea memang berada di bawah kita," kata Ginting, dikutip dari laman resmi PBSI, Jumat 3 Mei 2024.
Di babak semifinal lainnya, China akan berhadapan dengan Malaysia yang di partai perempat final membuat kejutan dengan mengalahkan Jepang 3-1.
China sendiri melaju ke semifinal usai menyingkirkan India 3-1.
Sementara itu, Tim Uber Indonesia juga sukses melangkah ke Semifinal menghadapi Kore.
Hingga berita ini diupdate, pertandingan semifinal Piala Uber tengah berlangsung dan baru saja menuntaskan partai tunggal pertama, Jumat 3 Mei 2024.
Hasilnya, tunggal putri andalan Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung menang 2 set langsung atas tunggal Korea Sim Yu Jin, 21-15 dan 21-13.
Di pertandingan semifinal Piala Uber lainnya yang juga digelar di waktu yang sama, tuan rumah China berhadapan dengan Jepang.
BACA JUGA:Ciptakan Biopalmango, 5 Pelajar SMAN 10 Pentagon Raih Medali Emas IIIEX 2024
Sementara ini, China unggul 1-0 setelah tunggal pertama Chen Yu Fei mengalahkan tunggal pertama Jepang Aya Ohori dengan skor 21-18 dan 21-15.
Tim Uber Indonesia sukses melangkah ke babak semifinal, setelah di babak perempat final mengalahkan Thailand dengan skor meyakinkan 3-0.
Sedangkan Korea mengalahkan China Taipe dengan skor 3-0.
Dibanding tim Thomas, perjuangan tim Uber Indonesia terbilang berat.
Bukan merupakan tim unggulan, tim Uber Indonesia dihadang raksasa bulutangkis dunia di edisi Piala Uber 2024.
Jika lolos ke final, sudah menunggu dua kekuatan bulutangkis utama dunia di sektor putri saat ini, China yang masih bertanding melawan Jepang.
Sepanjang sejarah Piala Uber, China begitu mendominasi.
China masih menjadi peraih gelar terbanyak.