KORANRB.ID - Kebersihan motor harus terus dijaga, Mengingat fungsi motor yang saat ini sudah tidak hanya sebatas alat transportasi saja.
Namun sudah ikut menjadi bagian dari gaya hidup karena motor yang diproduksi saat ini cukup banyak ragamnya disesuaikan dengan kebutuhan.
Bahkan dari penampilan motornya, kepribadian seseorang dapat ditebak.
Namun kenyataannya, masih banyak orang yang acuh dan membiarkan saja motornya dalam keadaan kotor.
Selain tidak enak dilihat, motor yang dibiarkan terlalu lama kotor sangat berpotensi menimbulkan kerusakan yang lebih cepat pada part penting motor.
BACA JUGA:Langkah Awal Melakukan Modifikasi Motor Tua dan Cara Merawatnya
Apa saja dampak yang ditimbulkan jika motor dibiarkan kotor dalam waktu yang lama?
1. Rantai dan Gear Berkarat
Part yang paling rawan rusak ketika motor dibiarkan lama kotor adalah rantai dan gear.
Apalagi jika dalam kondisi kotor itu terus-terusan dipakai saat hujan, pastinya rantai dan gear akan berkarat.
Zat asam pada air hujan akan mempercepat proses karat pada rantai dan gear yang akhirnya kedua part itu tidak bisa lagi bekerja dengan maksimal.
2. Bodi dan Mika Lampu Berjamur
Motor yang lama tidak dicuci juga akan menyebabkan bodi dan mika lampu berjamur.
Apalagi ketika terkena air hujan tidak langsung dibilas.
BACA JUGA:Bukan Sekadar Gaya, Ini 5 Fungsi Rompi Motor
Zat asam pada air hujan itulah yang memicu munculnya jamur pada bodi dan mika lampu motor.
3. Bearing dan Laher Seret
Motor yang dibiarkan lama kotor juga sangat beresiko mempercepat kerusakan pada bagian bearing dan laher.
Gejala awalnya bisa saja putaran roda menjadi seret karena gris atau gemuk yang menjadi pelumasnya kotor oleh serpihan pasir.
Lama-lama bearing dan laher akan jebol karena tidak lagi terlumasi dengan sempurna.
BACA JUGA:Jangan Sampai Salah, Berikut 6 Langkah Mencuci Motor di Rumah
4. Shockbraker Bocor
Kotoran yang lama menempel pada bagian as shockbraker tidak mau lepas dan akhirnya ikut masuk ke dalam tabung shockbraker.
Kondisi itu akan menyebabkan seal as shocbraker mengalami robek dan akhirnya oli akan merembes keluar.
Jika sudah begitu, kinerja shockbraker sudah tidak bisa diandalkan.
5. Tarikan Mesin Berat
Membiarkan motor kotor dalam keadaan lama juga bisa mempengaruhi kinerja mesin.
BACA JUGA:Binter Merzy KZ200, Motor Kawasaki yang Melegenda, Berhenti Diproduksi Karena Kasus Ini
Kotoran bisa saja menyumbat bagian karburator dan kepala busi sehingga mengganggu suplai bahan bakar dan sistem pengapian pada motor.
Selain itu kotoran yang menempel pada block mesin menghambat pelepasan hawa panas dari dalam mesin sehingga tarikan motor akan lebih berat karena tidak mampu menjaga suhu mesin yang ideal.
Begitulah keadaannya jika motor dibiarkan lama kotor tanpa pernah dicuci.
Sebagai orang yang diwajibkan menjaga kebersihan, bahkan bagi umat muslim kebersihan itu difatwakan sebagian dari iman, sudah seharusnya menjaga kebersihan motornya.
BACA JUGA:Perhatikan Etika Berkendara, Ini 8 Tips Mudik Lebaran Naik Motor supaya Aman dan Nyaman
Apalagi jika dengan motor itu kamu menggantungkan nasib dalam mencari nafkah, sangat disayangkan jika kondisinya dibiarkan kotor.
Selain itu motor yang kondisinya kotor dan tidak terawat akan sangat anjlok harga jualnya.
Bisa saja kamu berniat mengganti motor dengan cara menjual motor yang lama dan uangnya untuk menambah pembelian motor yang baru.
Ketika harga jualnya anjlok, tentunya kamu harus mengeluarkan uang yang lebih besar untuk bisa meminang motor yang baru.
BACA JUGA:Pentingnya Perawatan Sepeda Motor Sebelum Mudik Lebaran
Lain cerita jika motor yang kamu punya sekarang kondisinya selalu bersih dan terawat, sudah pasti harga jualnya tetap bersaing.
Contohnya motor bekas yang dijual di showroom, rata-rata kondisinya terawat.
Kalaupun ada kekurangan, pastinya untuk kebersihannya selalu terjaga karena dari penampilan yang bersih dan mengkilat itulah awal orang tertarik membeli motor bekas. (**)