BENGKULU, KORANRB.ID- Burung astrapia Ekor Pita dengan nama ilmiahnya Astrapia mayer, merupakan jenis burung cendrawasih.
Jenis burung ini tersebar dan endemik di hutan subalpin di bagian barat dataran tinggi tengah Papua Nugini.
Seperti kebanyakan burung cendrawasih hias lainnya, burung jantan bersifat poligami.
BACA JUGA:Ekor Lebih Panjang dari Tubuh! Berikut 6 Fakta Unik Kadal Rumput
Jenis burung astrapia ekor pita adalah burung cendrawasih yang paling baru ditemukan.
Terdapat di daerah kecil di mana wilayah penyebarannya bertumpang tindih, terdapat jenis silang antara Astrapia Stephanie dan Astrapia Ekor Pita yang dikenal sebagai Astrapia Barnes.
1. Perbedaan karakteristik antara astrapia Ekor Pita jantan dan astrapia Ekor Pita betina
BACA JUGA:Ekor Lebih Panjang dari Tubuh! Berikut 6 Hewan Unik dengan Ekor Terpanjang
Burung Astrapia ekor pita berukuran sedang, panjangnya mencapai 32 cm, tidak termasuk ekornya.
Sementara astrapia Ekor Pita jantan panjangnya dapat mencapai lebih dari 1 meter.
Umumnya burung astrapia Ekor Pita jantan panjangnya dapat mencapai sekitar 125 cm, sementara astrapia Ekor Pita betina panjangnya sekitar 35 cm.
BACA JUGA:Ada Hewan dengan Ekor Terbesar! Berikut 7 Fakta Unik tentang Ekor Hewan
Warna tubuh burung astrapia Ekor Pita jantan berwarna hitam beludru.
Selain itu burung astrapia Ekor Pita jantan berwarna hijau zaitun dan perunggu yang berkilauan dan dihiasi dengan bulu ‘bola’ hias di atas paruhnya dan dua bulu ekor putih yang sangat panjang seperti pita.
Burung astrapia Ekor Pita betina memiliki tubuh berwarna cokelat dan hitam yang jauh lebih kusam dengan kepala yang berkilauan.