KORANRB.ID – Senin, 15 Juli 2024 seluruh unsur pemerintah di Kecamatan Enggano bersama TNI, Polri dan mahasiswa melakukan kebersihan pantai.
Seluruh pejabat kecamatan hingga tingkat desa turun membersihkan pantai yang sudah menumpuk di beberapa titik-titik lokasi.
Kapolres Bengkulu Utara AKBP. Lambe Patabang Birana, S.IK, MH melalui Kapolsek Enggano Iptu. Hardiansyah, SH menerangkan kegiatan ini dalam rangka program menjaga lingkungan.
Terutama di kawasan pantai Desa Apoho yang menjadi salah satu destinasi wisata di Kecamatan Enggano.
BACA JUGA:5 Caleg Terpilih di Bengkulu Utara Terancam Tunda Dilantik, Ini Sebabnya
BACA JUGA:Pengembangan Kelapa Sawit di Bengkulu Utara Sasar Lahan Tidur, Tak Boleh Ganggu Lahan Pangan
“Maka kita bekerjasama dengan semua pihak termasuk mahasiswa yuang melaksanakan KKN di Enggano untuk melakukan kebersihan pantai,” terangnya.
Sampah yang menumpuk tersebut bukan dari sampah yang dibuang oleh masyarakat setempat melainkan sampah yang dibawa oleh arus laut.
Namun jika dibiarkan hal ini akan merusak kebersihan pantai Apoho termasuk habitat laut yang ada di dalamnya.
“Maka kita turun ke pantai untuk membersihkan sampah tersebut, karena pantai Apoho menjadi salah satu pantai yang selalu dikunjungi masyarakat terutama wisatawan,” terangnya.
BACA JUGA:Harga TBS Naik, Pemda Bengkulu Utara Dorong Berbagai Program Pengembangan Kelapa Sawit
Selain soal kebersihan lingkungan, saat ini di Bengkulu Utara juga tengah meningkat kasus Demam Berdarah Dengue (DBD).
Salah satu yang menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk aedesaegypti atau nyamuk demam berdarah adalah dari sampah yang menumpuk tersebut.
“Maka kita turun bersama seluruh instansi, masyarakat dan mahasiswa untuk membersihkan sampah tersebut,” terangnya.