KORANRB.ID - Buton, sebuah pulau di Provinsi Sulawesi Tenggara, memegang status unik sebagai satu-satunya daerah di wilayah tersebut yang tidak pernah dijajah oleh Belanda.
Hal ini menjadi poin menarik dalam sejarah Indonesia, di mana kebanyakan daerah lain mengalami masa penjajahan yang panjang dan mempengaruhi perkembangan sosial, ekonomi, dan budaya mereka.
Buton terletak di bagian tenggara Sulawesi, Indonesia. Pulau ini memiliki sejarah panjang sejak zaman prasejarah, dengan bukti-bukti arkeologis menunjukkan adanya permukiman manusia sejak zaman Neolitikum.
Karena letaknya yang strategis di antara jalur perdagangan maritim, Buton telah lama menjadi pusat aktivitas ekonomi dan budaya di kawasan timur Indonesia.
BACA JUGA:Bukan Asal Lahan, Ini 4 Jenis Lahan yang Cocok Ditanami Kelapa Sawit
BACA JUGA:Benarkah Pertanda Ada makhluk Halus? Berikut 7 Fakta Unik Tokek Rumah
Kerajaan Buton, yang bermula sejak abad ke-14, memainkan peran penting dalam sejarah pulau ini.
Berbagai sumber sejarah mencatat bahwa kerajaan ini berkembang pesat dan mengontrol perdagangan rempah-rempah di wilayah sekitarnya.
Keberhasilan kerajaan ini dalam mempertahankan kedaulatannya menjadi faktor kunci mengapa Buton tidak pernah dijajah oleh Belanda.
Salah satu faktor utama yang menjaga Buton dari penjajahan Belanda adalah kebijaksanaan politik dan diplomasi yang dilakukan oleh penguasa Kerajaan Buton.
BACA JUGA:Jokowi Minta Hilirisasi Limbah Kelapa Jadi Bioenergi dan Bioavtur
BACA JUGA:Lebong Targetkan Angka Stunting Tahun 2024 Turun Jadi 14 Persen
Mereka mampu menjalin hubungan yang baik dengan Belanda serta membangun aliansi dengan kekuatan lain di kawasan tersebut.
Aliansi ini membantu melindungi kedaulatan Buton dari upaya-upaya penjajahan.
Selain diplomasi, kemampuan militer yang tangguh juga menjadi faktor penentu.