KORANRB.ID - Menanam salak (Salacca zalacca) adalah kegiatan yang berpotensi menguntungkan, terutama di daerah dengan iklim tropis seperti Indonesia.
Jika tertarik untuk menanam salak, ikuti tips cara menanam salak yang baik. Dijamin jadi petani salak sukses.
Hal pertama yang harus dilakukan, saat kamu memutuskan untuk menjadi petanik salak, yaitu pemilihan varietas salak yang cocok.
- Salak Pondoh.
Varietas ini berasal dari Yogyakarta dan dikenal dengan rasa manisnya yang khas.
- Salak Bali.
Salak ini memiliki rasa yang lebih asam dibandingkan Pondoh, namun tetap digemari karena teksturnya yang renyah.
BACA JUGA:Ikan Hidup di Laut, Tapi Kenapa Rasanya Tidak Pernah Asin? Ternyata Ini Penyebabnya
BACA JUGA:Dianggap Aneh oleh Orang Jepang! Berikut 7 Fakta Unik Kambing Hutan Jepang
- Salak Gading.
Varietas ini juga berasal dari Yogyakarta dan memiliki rasa manis dengan sedikit rasa sepat.
Setelah memilih varietas yang sesuai dengan preferensi Anda, langkah berikutnya adalah mempersiapkan lahan dan bibit.
Salak tumbuh optimal di daerah dengan ketinggian 100-700 meter di atas permukaan laut dan curah hujan yang cukup.
- Pemilihan Lokasi.
Pilih lokasi yang memiliki tanah subur, kaya bahan organik, dan drainase yang baik. Salak membutuhkan tanah dengan pH 5,5-7,0.