BENGKULU, KORANRB.ID - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu akan mengusulkan kuota kebutuhan Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi untuk tahun depan, 8 persen lebih banyak dari kuota tahun ini.
Diketahui, jumlah kuota BBM subsidi tahun ini yang dialokasikan Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi untuk Provinsi Bengkulu, terdiri dari BBM jenis pertalite 267.716 Kilo Liter dan BBM jenis solar 107.213 Kilo Liter.
Adapun jumlah total BBM Subsidi untuk Bengkulu mencapai, 374.213 Kilo Liter.
Diungkapkan, Asisten II Setda Provinsi Bengkulu RA Denny, SH, MM bahwa, Pemprov Bengkulu akan menambah jumlah usulan kuota BBM subsidi untuk tahun depan, 7- 8 persen dari kuota tahun 2024.
BACA JUGA:Pembangunan Mall Pelayanan Publik Mukomuko Diusulkan Kembali Tahun Depan
"Akan diusulkan, mungkin bisa sampai 7 atau 8 persen sekitar itu" beber Denny, Minggu, 13 Oktober 2024.
Denny mengatakan, bahwa penambahan usulan BBM subsidi tersebut dipandang sangat perlu.
Lantaran setiap tahunnya terjadi peningkatan masyarakat yang menggunakan BBM, terkhususnya subsidi.
Apabila jumlah BBM ini tidak diimbangi dengan volume pengguna BBM yang meningkat, maka akan berdampak pada roda perekonomian tentunya.
BACA JUGA:Wilayah Blank Spot di Lebong Akan Diatasi, Ini Desa yang Susah Sinyal Internet
Atas itu, panambahan usulan hingga 8 persen itu, dinilai pantas untuk mengakomodir aktivitas masyarakat Provinsi Bengkulu.
“Usulan kuota BBM subdidi kita minta bisa dikaji matang oleh BPH Migas.
Harapan kita, kuotanya bisa bertambah sesuai usulan,” ujar Denny.
Saat ini Pemprov Bengkulu masih menunggu hasil rekap usulan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dan Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu.
BACA JUGA:Plt Bupati Fahrurrozi: Donni Swabuana Tetap Pj Sekda Lebong