BENGKULU, KORANRB.ID – Faktor cuaca, kasus tuberkolosis (TBC) meningkat 148 kasus dalam kurun waktu genap satu bulan di Kota Bengkulu.
Kepala Dinkes Kota Bengkulu, Joni Haryadi Tabrani, S.KM, M.Si menyampaikan dalam kurun waktu 1 bulan sejak 10 November 2024 hingga 10 Desember 2024 kasus TBC bertambah sebanyak 148 kasus.
Dimana jumlah tersebut berseumber pada data yang diperoleh dari setiap Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) yang ada di Kota Bengkulu.
“Jadi TBC ini mengingkat, setidaknya ada 148 kasus yang bertambah dari 10 november sampai 10 desember 2024 kemarin,” ujarnya.
BACA JUGA:Truk Batubara Mogok di Tengah Kota Kepahiang, Bikin Macet Lagi
Joni menyebutkan hingga November kemarin jumlah kasus TBC 1.091 kasus, dan saat ini sudah menjadi 1.239 kasus.
Untuk itu ia meminta masyarakat untuk selalu menjaga pola kesehatan.
Sebab cuaca yang saat ini tengah berlangsung tentunya sedang tidak bersahabat.
Dimana imunitas tubuh menurun atau kekebalan tubuh berkurang sehingga mudah terserang berbagai macam penyakit.
BACA JUGA:Tahun 2035 Diprediksi Akan Punah! Berikut 7 Fakta Unik Penguin Afrika, Punya Dua Lapis Bulu
sebab TBC ini sendiri menyerang paru-paru, dan organ lainnya seperti tulang, ginjal, otak, dan kelenjar getah bening akibat dari bakteri Mycobacterium tuberculosis.
Sedangkan untuk penularannya sendiri melalu udara, sehingga dengan kondisi tubuh yang tidak fit karena cuaca AKB sangat rentan terkena penyakit tersebut.
“Jadi akibat cuaca yang saat ini dengan itensistas curah hujan yang cukup lebat dan ditambah lagi dengan angin kecang itu menyebabkan imunitas tubuh kita menurut,” jelas Joni.
Untuk itu Joni berharap masyarakat dapat menjaga kondisi fisik ditengah kondisi cuaca yang sedang tidak bersahabat seperti saat ini, dengan cara mengkonsumsi makanan yang seimbang, kalaupun keluar ruangan jangan lupa untuk menggunakan masker