Di Tebing Batu, Minibus Masuk Jurang Lalu Terbakar, Tiga Orang Meninggal Dunia

Kamis 12 Dec 2024 - 10:32 WIB
Reporter : Rusman Afrizal
Editor : Ade Haryanto

KORANRB.ID – Kawasan hutan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) tebing Batu Manula perbatasan Provinsi Bengkulu dan Lampung kembali menelan korban.

Tadi malam pukul 21.00 WIB, satu unit minibus yang berpenumpang sembilan orang terjun ke jurang akibat tidak kuat menanjak. 

Informasi yang RB himpun atas kejadian ini tiga orang dinyatakan meninggal dunia atas nama Adit, Ahmad Sopian, dan satu orang lainnya masih belum diketahui identitasnya, sedangkan enam orang mengalami luka-luka.

Kapolres Kaur AKBP Yuriko Fernanda SH, S.IK, MH, melalui Kapolsek Nasal IPTU Susanto S. Ikom membenarkan hal ini.

BACA JUGA:Fakta Kota Bandar Seri Begawan, Istananya Terbesar di Dunia

BACA JUGA:Fenomena Sleep Paralysis, Kerap Dikaitkan dengan Mistis, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Pada saat kejadian tersebut Polsek Nasal hanya membantu melakukan evakuasi sementara untuk semua korban di bawa ke Puskesmas Lemong Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) Provinsi Lampung. 

Ada enam orang yang selamat dari kejadian tersebut, yakni Mansur (46), Hendrik (65), Putut (35) Tafsir (46), Karta Jaya Sitepu (50) dan Dese (65). Minibus tersebut berangkat dari kota Bengkulu hendak menuju ke Jakarta. 

"Iya benar ada kecelakaan di tebing Batu 3 orang meninggal, 6 orang lagi di bawa ke Puskesmas Lemong, " kata Kapolsek Kamis, 12 Desember 2024. 

Dirinya mengungkapkan, dari pantauan mereka di lokasi kejadian minibus tersebut terjun ke jurang dengan kedalaman kurang lebih 50 meter.

BACA JUGA:Awas Ini Bahaya Mengintai Akibat Makan Terburu-buru

BACA JUGA:Sering Ditempatkan di Gedung dan Mobil, Ternyata Ini Fungsi dan Macam-macam Apar

Mobil yang jatuh langsung terbakar sehingga mengakibatkan tiga orang penumpang tidak bisa menyelamatkan diri.

Hingga saat ini 6 korban yang selamat juga masih mendapatkan perawatan intensif, untuk asal para penumpang sekarang masih di dalami. 

"Identitas lengkap nya masih didalami, sampai sekarang 6 orang masih dalam penanganan intensif," terang Kapolsek. 

Kategori :