BACA JUGA:Fenomena Alam: Gerhana Matahari Total Jelang Lebaran, Begini Dampaknya
Sungai Tigris mengalir melalui beberapa negara seperti Irak, Suriah, Turki dan Iran.
Dengan panjang sekitar 1.750 km, Sungai Tigris merupakan yang terbesar kedua di kawasan tersebut setelah Sungai Efrat.
Sumbernya berasal dari pegunungan Danau Hazer di Turki dan Sungai Tigris telah menjadi bagian integral dari kehidupan masyarakat di sekitarnya sejak zaman kuno.
Pada masa peradaban Sumeria, Sungai Tigris memainkan peran krusial dalam pertanian melalui sistem irigasi yang dibangunnya.
Dimana, irigasi dari sungai ini memungkinkan rakyat Sumeria untuk menumbuhkan berbagai tanaman, yang pada gilirannya mendukung pertumbuhan peradaban mereka.
BACA JUGA:Planet Keenam dari Matahari! Berikut 5 Fakta Unik Saturnus
Hingga pada saat ini, Sungai Tigris masih menjadi sumber irigasi yang vital bagi pertanian di wilayah tersebut.
Selain itu, banyak bendungan telah dibangun untuk mengelola aliran air dan mencegah banjir, terutama saat salju mencair di pegunungan Turki pada bulan April.
Sungai Tigris juga mempunyai beberapa anak sungai, termasuk Botan, Lesser Zab, Wadi Thartahr, dan Khabur, yang semuanya berkontribusi pada ekosistem dan irigasi di sekitarnya.
Dalam mitologi Sumeria, Sungai Tigris dianggap diciptakan oleh Dewa Enki, yang menunjukkan betapa pentingnya sungai ini dalam budaya dan kepercayaan masyarakat kuno.
Selain itu, dalam konteks religius, Sungai Tigris disebutkan dalam Kitab Kejadian di Alkitab, di mana aliran sungai ini dikaitkan dengan Taman Eden.
BACA JUGA:Menyapa Bumi pada Februari 2025! Berikut 5 Fakta Unik Fenomena Parade Planet
4. Sungai Yordania
Dikutip dari laman national geographic, Sungai Yordania memiliki peranan yang sangat penting baik dari segi geografis maupun sejarah keagamaan.
Dengan panjang sekitar 251 km, Sungai Yordania tidak hanya menjadi batas alami antara negara-negara, tetapi juga merupakan lokasi yang kaya akan sejarah dan makna spiritual.