KEPAHIANG, KORANRB.ID - Lewat Pemilu 2024, masyarakat dihadapkan pada kenaikan pada beberapa komoditi bahan pokok.
Hingga, Senin 19 Februari 2024 kenaikan drastis terpantau pada komoditi cabai merah yang telah menembus angka Rp100 ribu per Kg di tingkat pengecer.
Kenaikan harga yang tentunya membuat kalangan emak-emak meradang. Tak hanya itu, para pedagang kecil usaha yang bergerak di sektor rumah makan misalnya, ikut terimbas terhadap kenaikan harga cabai.
“Terkejut juga, biasa beli setengah kilo untuk kebutuhan dapur, tadi hanya beli seadanya saja. Karena harga cabai merah sudah mencapai Rp100 ribu per Kg,” ujar Haryati, ibu rumah tangga di perumahan Dusun Kepahiang.
BACA JUGA:28 Desa Terganjal, Pencairan Dana Desa 2024 Tahap I
Kenaikan harga cabai merah ini terbilang cukup drastis, lantaran saat ini di Kabupaten Kepahiang memang pasokan cabai di tingkat petani berkurang.
Rata-rata petani cabai di Kabupaten Kepahiang, telah melewati masa panen. Jika pun lahan mereka ada yang sudah memasuki masa tanam, sudah tak lagi menanam cabai.
Namun, menanamnya dengan komoditi pertanian jenis lainnya.
"Kalau kita menyiasatinya dengan seperti ini lah. Biasa sekali beli antara setengah kilo atau sekilo, sekarang ini dengan harga cabai yang mahal ini hanya beli seperlunya saja. Paling untuk memenuhi kebutuhan dapur dalam sehari saja," tambah Haryati.
BACA JUGA:Anak Bupati Berpeluang Rebut Kursi Ketua DPRD Kepahiang, Ini Caleg Berpeluang Isi Waka I dan Waka II
Dari pantauan Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperkop UKM) Kabupaten Kepahiang, harga cabai sebelum Pemilu 2024 hanya di kisaran Rp60 ribu - Rp80 ribu per Kg.
Kenaikan harga juga terjadi pada komoditi cabai rawit. Untuk beras, terpantau beras jenis Medium Bulog antara Rp11.500,- Rp11.500 per Kg, beras medium Lokal antara Rp13.700,-Rp13.700, per Kg, Beras Premium/Super antara Rp14.100,- Rp. 14.500.
Gula Pasir (Kemasan) Rp18.000 per Kg, gula pasir curah Rp17 ribu per Kg.
"Untuk beras, tadi (kemarin,red) di pasar harganya sudah mencapai Rp300 ribu per kaleng," ujarnya.
BACA JUGA:NasDem Amankan Satu Kursi DPR RI Dapil Bengkulu