"Dari lima pejabat eselon II yang masuk pensiun, itu ada yang bulan Agustus, Oktober juga Desember. Artinya, sudah tahun 2025 nanti untuk dilakukan lelang secara serentak," tambah Daniel.
Secara terpisah, anggota DPRD Bengkulu Selatan, Siptin Gunawan mengatakan, secara teknis proses lelang jabatan dilakukan oleh Pemkab Bengkulu Selatan.
Namun legislatif menurut Siptin punya hak sebagai lembaga pengawasan untuk melihat kekurangan SDM Aparatur Sipil Negara Bengkulu Selatan.
Dengan berkurangnya jumlah pejabat eselon II tahun ini, apalagi yang pensiun tersebut kepala organisasi perangkat daerah, Siptin menyakini organisasi perangkat daerah tersebut tidak akan maksimal.
BACA JUGA:Pemancing Ditemukan Meninggal! Jasadnya Mengapung di Danau Dendam Tak Sudah
Oleh karena itu, sebagai langkah terbaik Pejabat Pembinaan Kepegawaian, harus benar-benar memilih pejabat yang berkompeten untuk mengisi pelaksana tugas nantinya.
"Kita lihat nanti, apalagi Bupati juga berakhir masa jabatannya. Roda pemerintahan Bengkulu Selatan harus tetap jalan, posisikan SDM yang benar-benar memahami tugas nantinya," kata Siptin.
Bukan hanya untuk pejabat eselon II, seluruh pejabat Pemkab Bengkulu Selatan harus benar-benar memahami tugas pokok dan fungsinya. Maka dari itu pimpinan tinggi Aparatur Sipil Negara dalam hal ini Sekretaris Daerah harus tegas.
"Bengkulu Selatan katanya mau berdaya saing, kalau begitu ciptakan ASN yang berkompeten. Jangan posisikan pejabat karena ada hubungan keluarga saja," demikian Siptin.
Berdasarkan data Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Bengkulu Selatan, bukan hanya lima pejabat eselon II yang pensiun tahun 2024 ini.
Secara total tahun Ini ada 182 Aparatur Sipil Negara Pemkab Bengkulu Selatan yang masuk masa pensiun.
Masih Data Badan Kepegawaian Pengembangan dan Sumber Daya Manusia Bengkulu Selatan, saat ini jumlah ASN terdiri 3.810 Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Bengkulu Selatan aktif. Dan 495 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) aktif.
BACA JUGA:Harga Beras Bertahan Tinggi Diprediksi hingga Akhir Maret
Jumlah ini akan kembali berkurang di tahun 2024 karena ada 182 PNS pensiun. Pada tahun 2023 lalu, 126 orang PNS Bengkulu Selatan juga pensiun.
Berdasarkan analisis jabatan yang dilakukan Bidang Ortala, saat ini kekurangan Pemkab Bengkulu Selatan kekurangan 800 orang Aparatur Sipil Negara.
Namun demikian kekurangan Pegawai ini akan terbantukan, sebab tahun ini juga Pemkab Bengkulu Selatan membuka seleksi CPNS dan PPPK. Hanya saja jumlah formasi yang diterima Pemkab Bengkulu Selatan belum ditentukan.