Bupati Mian Ajukan Program Bangga Kencana dan Pengentasan Stunting

KUNJUNGAN KERJA: Bupati Bengkulu Utara, Ir. H. Mian menerima cinderamata dari Kepala BKKBN RI , Dr. (H.C) dr. Hasto Wardoyo, Sp.O.G. (K).--ist/rb

ARGA MAKMUR, HARIANRAKYATBENGKULU.BACAKORAN.CO - Bupati Bengkulu Utaral  Ir. H. Mian didampingi Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Bengkulu dan jajaran Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) BU, Jumat (20/10) lalu melaksanakan kunjungan kerja (kunker) ke BKKBN RI. 

Dalam kunker tersebut, Bupati Mian disambut langsung oleh Kepala BKKBN RI, Dr. (H.C) dr. Hasto Wardoyo, Sp.O.G. (K). 

Kunker ini dalam rangka pengajuan program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Angka Stunting.

BACA JUGA:Harga TBS di BU Tertinggi Rp 2.240/Kg

Disampaikan Bupati Mian program Bangga Kencana sangat strategis dalam memperkuat koordinasi dan sinergi dalam mendorong program percepatan penurunan stunting. 

"Jumat lalu kita melaksanakan kunker, bentuk sinergi Pemerintah. Harus ada koordinasi lintas sektor dimulai dari tingkat pusat sampai ke tingkat desa. Untuk merumuskan kebijakan sekaligus intervensi yang sifatnya strategis," ungkapnya. 

Dirinya berharap, ke depan bisa tercetus program-program kolaborasi yang berujung pada pengentasan stunting di Kabupaten BU.

BACA JUGA:Pasien Rawat Inap, Dapat Biaya Pendampingan Rp 5 juta

Sementara itu Hasto Wardoyo menyampaikan, permasalahan stunting merupakan hal yang sangat penting untuk diselesaikan. Karena menjadi salah satu ancaman utama terhadap kemampuan daya saing bangsa. 

BACA JUGA:Ternyata Manfaat Rebung Dapat Menjadi Penawar Bisa Ular dan Kalajengking

Untuk menyelesaikan permasalahan tersebut, memerlukan komitmen bersama dari seluruh elemen terkait. Termasuk di dalamnya adalah pemerintah daerah. 

 

“Stunting tentunya harus kita tangani secara baik, terukur, terarah dan akuntabel, melalui kerja nyata, kerja tuntas, kerja cerdas dan kerja berkualitas, dengan membangun sinergi, kolaborasi dan akselerasi semua pihak. Agar kita tetap bisa membangun generasi masa depan, menjadi generasi yang unggul, berdaya saing, dan berkualitas”, tutupnya. (eng/rls/prw).

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan