Musim Hujan Bikin Warga Langgar Jaya Semakin Menderita, Apa Kata Kepala Dinas PUPR Kepahiang?

Reporter: Heru Pramana Putra |

Editor: Patris Muwardi |

Selasa , 14 May 2024 - 21:16

RUSAK: Jalan rusak yang tak kunjung diperbaiki membuat warga Langgar Jaya semakin menderita. FOTO:DOKUMEN/RB--

Namun gagal karena penyebabnya, dari 4 usulan dilayangkan Pemkab Kepahiang hanya 2 saja yang terwujud.

Yakni, link Pusat Pemerintahan - Barat Wetan (eks jalan KTNA) sepanjang 5,1 kilometer dan lebar 7 meter.

Serta, link Jalan Pemerintahan-Tebat Monok (ringroad) sepanjang 6 kilometer, lebar 7 meter.

Kedua link jalan yang telah dikerjakan di penghujung tahun 2023 ini pun, belum sepenuhnya kelar.

Sebelumnya, Kepala Dinas PUPR Kepahiang, Teddy Adeba, ST ME menerangkan, pihaknya sejak awal telah melayangkan usulan pembangunan sebanyak 4 link. Termasuk di dalamnya pembangunan jalan Langgar Jaya.

"Yang menentukan pusat, IJD hanya untuk 2 link. Tahun lalu, pengerjaan 2 link juga belum selesai. Tahun ini penyelesaian 2 link ini akan menjadi prioritas," terang Teddy.

BPJN, Dirjen Binamarga Kementerian PUPR lanjutnya, memiliki banyak pertimbangan untuk menentukan titik mana yang jadi prioritas.

Untuk diketahui, ada 4 link jalan yang semula diajukan Pemkab Kepahiang masuk dalam program IJD. Yakni, link Cinto Mandi-Langgar Jaya, Renah Kurung-Batu Bandung, Pusat Pemerintahan-Barat Wetan dan jalan pusat pemerintahan- Tebat Monok.

musim hujan bikin warga langgar jaya semakin menderita, apa kata kepala dinas pupr kepahiang?                            kepahiang, koranrb.id - hujan yang terus mengguyur sebagian besar wilayah kabupaten kepahiang sepekan terakhir, makin membuat warga desa langgar jaya kecamatan bermani ilir menderita. 
kondisi tersebut tak lain dipicu jalan rusak, yang tak kunjung diperbaiki, hanya janji didapat warga. 
penderitaan warga desa kian bertambah, manakala saat ini mereka tengah dihadapkan pada puncaknya musim panen kopi. 
baca juga:jch salat subuh di masjid agung, bupati kepahiang ke tanah suci, catat jadwalnya 
warga desa yang sebagian besar adalah petani kopi, sangat kesulitan mengangkut hasil bumi mereka ke luar wilayah. 
tak jarang karena akses jalan yang semakin parah, warga terpaksa menunda pengangkutan hasil panen ke luar desa. 
sekdes langgar jaya berlian efendi mengaku sudah tak bisa berkata-kata lagi terkait keluhan warga. 
wajar saja, bukan 1-2 hari apa yang mereka keluhkan ini sudah disampaikan sejak lama. namun, tak juga da realisasinya dari pihak terkait. 
"yang bisa kami lakukan hanya berharap saja, jalan ini diperbaiki," kata berlian setengah putus asa.
baca juga:tpg triwulan i tidak kunjung cair, guru dibuat geram
pemkab kepahiang semula sempat akan membangun sendiri link jalan langgar jaya menggunakan dana pinjaman daerah pt. sarana multi infrastruktur (smi) dengan total dana rp59.977.020.000, pada 2019. 
dari dana tersebut, salah satunya akan diselesaikan untuk pembangunan peningkatan jalan penghubung antar desa (sosokan cinto mandi – langgar jaya-damar kencana).
entah mengapa, pembangunan tak kunjung terealisasi hingga tuntas. lanjut ke ta 2023, lewat program instruksi presiden pembangunan jalan daerah atau ijd, jalan langgar jaya masuk ke dalam salah satu item kegiatan yang akan dijalankan.
waktu berjalan, sempat ada angin surga perbaikan jalan rusak desa langgar jaya dilaksanakan 2023, seiring masuknya link cinto mandi - langgar jaya sepanjang 11 kilometer dan lebar 3,5 meter pada paket program instruksi presiden (inpres) jalan daerah (ijd). 
baca juga:13 pelajar smp tidak ikuti ujian sumatif, 6 pelajar tidak ikut karena mengikuti popda 
namun gagal karena penyebabnya, dari 4 usulan dilayangkan pemkab kepahiang hanya 2 saja yang terwujud.
yakni, link pusat pemerintahan - barat wetan (eks jalan ktna) sepanjang 5,1 kilometer dan lebar 7 meter.
serta, link jalan pemerintahan-tebat monok (ringroad) sepanjang 6 kilometer, lebar 7 meter.
kedua link jalan yang telah dikerjakan di penghujung tahun 2023 ini pun, belum sepenuhnya kelar. 
sebelumnya, kepala dinas pupr kepahiang, teddy adeba, st me menerangkan, pihaknya sejak awal telah melayangkan usulan pembangunan sebanyak 4 link. termasuk di dalamnya pembangunan jalan langgar jaya. 
baca juga:langka dan eksotis! ini 7 fakta menarik buah naga kuning
"yang menentukan pusat, ijd hanya untuk 2 link. tahun lalu, pengerjaan 2 link juga belum selesai. tahun ini penyelesaian 2 link ini akan menjadi prioritas," terang teddy. 
bpjn, dirjen binamarga kementerian pupr lanjutnya, memiliki banyak pertimbangan untuk menentukan titik mana yang jadi prioritas. 
untuk diketahui, ada 4 link jalan yang semula diajukan pemkab kepahiang masuk dalam program ijd. yakni, link cinto mandi-langgar jaya, renah kurung-batu bandung, pusat pemerintahan-barat wetan dan jalan pusat pemerintahan- tebat monok.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu, Rabu 15 Mei 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan