Dorong Pelaku Industri Kerajinan Angkat Potensi Tenun dan Batik
WASTRA: Kemenperin dan Dekranas terus mendorong pelakuu industri kerajinan dan fesyen untuk mengangkat potensi wastra Indonesia seperti tenun dan batik.-foto: biro humas kemenperin/koranrb.id-
Rangkaian kegiatan Peringatan HUT Dekranas ke-44 tersebut akan diisi dengan berbagai kegiatan seperti Syukuran Peringatan HUT Dekranas, Expo produk IKM, fashion show, talk show, pawai mobil hias dan Kirab Budaya, serta akan menghadirkan stand khusus yang berisikan kuliner-kuliner khas Kota Surakarta.
“Kami berharap kegiatan ini tidak hanya merayakan pencapaian masa lalu, tetapi juga memandang ke depan dengan semangat baru untuk bertumbuh dan meneruskan warisan gemilang Dekranas bagi produk-produk kerajinan unggulan Indonesia,” ungkap Loemongga.
Sebanyak 235 stan akan mengikuti expo HUT Dekranas di Pamedan Pura Mangkunegaran Kota Surakarta pada tanggal 15-18 Mei 2024.
Penyelenggaraan Expo juga akan diramaikan dengan berbagai acara harian, seperti Bincang Dekranas, Workshop, Fashion Show, dan Coaching Clinic. Acara expo juga akan dimeriahkan oleh penampilan artis ternama, dan stan kuliner.
Pada acara Konferensi Pers Acara Puncak Perayaan HUT ke-44 Dekranas di Jakarta, Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka Kemenperin Reni Yanita mengungkapkan bahwa pihaknya akan berpartisipasi dalam Bincang Dekranas pada tanggal 16 Mei 2024 dengan tema “Fashion dan Kriya Indonesia Mendunia”.
“Kemenperin berpartisipasi dalam bincang Dekranas dengan membawa topik mengenai Digitalisasi Produk Industri Kecil dan Menengah atau IKM, Produk IKM Go Global, dan Branding Produk IKM,” beber Reni.
Ketiga topik tersebut akan didiskusikan oleh narasumber dari pelaku bisnis unggulan, yakni Tulola Jewelry, Niluh Djelantik Shoes and Accessories, dan Abbacraft.
“Selain itu kami juga menyediakan layanan Klinik Kemasan bagi IKM yang ingin berkonsultasi mengenai kemasannya untuk peningkatan performa produk guna meningkatkan nilai tambah dan daya saing,” papar Reni.(rilis)