Hati-hati Pakai Ban Besar, Upper Control Arm Mobil Bisa Patah, Apa Saja Dampaknya?

Reporter: Muharista Delda |

Editor: M. Rizki Amanda Lubis |

Minggu , 02 Jun 2024 - 07:06

Bahaya : Ada beberapa risiko yang harus diperhatikan ketika menggunakan ban besar pada mobil, salah satunya adalah kerusakan pada upper control arm. Muharista Delda/RB--

Mengganti ban standar dengan ban yang ebih besar bisa mengubah geometri suspensi kendaraan, termasuk sudut camber dan caster.

Perubahan ini dapat mempengaruhi cara suspensi bekerja dan menambah tekanan pada upper control arm.

Sudut camber yang tidak tepat dapat menyebabkan distribusi beban yang tidak merata, meningkatkan risiko keausan dan kerusakan.

Perubahan dalam geometri suspensi juga dapat menyebabkan peningkatan stress pada sambungan upper control arm, seperti ball joint dan bushing.

Sambungan ini mungkin tidak dirancang untuk menangani peningkatan beban dan tekanan dari ban yang lebih besar yang akhirnya bisa mengarah pada kerusakan atau patahnya upper control arm.

3. Dampak pada Kinerja Handling dan Steering

Ban besar seringkali memiliki tapak yang lebih lebar yang tidak hanya akan meningkatkan traksi dan stabilitas, tetapi juga membuat sistem steering bekerja lebih keras.

Peningkatan gaya yang diperlukan untuk memutar roda besar menambah beban pada upper control arm.

Jika upper control arm tidak cukup kuat untuk menangani beban tambahan ini, komponen tersebut bisa rusak atau patah.

Ban besar dapat mentransfer lebih banyak getaran dan guncangan ke suspensi, terutama jika digunakan pada medan yang kasar.

Getaran dan guncangan ini meningkatkan tekanan pada upper control arm dan komponen suspensi lainnya.

Jika upper control arm tidak dapat menyerap atau menahan tekanan ini dengan baik, risiko kerusakan meningkat.

4. Keausan yang Dipercepat

hati-hati pakai ban besar, upper control arm mobil bisa patah, apa saja dampaknya?                            koranrb.id - menggunakan ban besar pada mobil memang bisa meningkatkan penampilan dan performa kendaraan, terutama dalam hal traksi dan stabilitas. 
namun ada beberapa risiko yang harus diperhatikan ketika kamu menggunakan ban besar pada mobil, salah satunya adalah kerusakan pada upper control arm. 
berikut adalah penjelasan detail mengenai mengapa penggunaan ban besar pada mobil bisa membuat upper control arm rawan patah, serta faktor-faktor yang berkontribusi pada risiko ini: 
1. beban tambahan pada suspensi 
baca juga:jangan dibiarkan, upper control arm berdecit tanda kerusakan, perbaiki dengan cara ini
baca juga:mendidik anak umur 1 tahun agar cerdas dan tidak gampang menyerah
ban besar yang melebihi ukuran standar biasanya memiliki massa yang lebih berat dibandingkan dengan ban standar sehingga menambah beban pada komponen suspensi, termasuk upper control arm. 
beban tambahan dari penggunaan ban besar ini memaksa upper control arm untuk bekerja lebih keras, terutama saat mobil melewati jalan yang tidak rata atau saat berbelok tajam.
ban besar yang melebihi ukuran standar juga memberikan efek torsi dan leverage yang lebih tinggi pada suspensi. 
saat kendaraan mengalami guncangan atau perubahan arah, gaya yang dihasilkan oleh ban besar lebih besar daripada yang dihasilkan oleh ban standar.
baca juga:berikut cara mengatur penggunaan gadget pada anak
baca juga:mengajak anak jalan-jalan bisa membuatnya lebih percaya diri
ini meningkatkan tekanan pada upper control arm yang bisa menyebabkan keausan lebih cepat atau bahkan kerusakan. 
2. perubahan geometri suspensi
mengganti ban standar dengan ban yang ebih besar bisa mengubah geometri suspensi kendaraan, termasuk sudut camber dan caster. 
perubahan ini dapat mempengaruhi cara suspensi bekerja dan menambah tekanan pada upper control arm. 
baca juga:wow! ini 5 jenis herbal dan rempah yang baik bagi kesehatan otak
baca juga:update: harga emas batangan antam terbaru di pegadaian, minggu 1 juni 2024
sudut camber yang tidak tepat dapat menyebabkan distribusi beban yang tidak merata, meningkatkan risiko keausan dan kerusakan.
perubahan dalam geometri suspensi juga dapat menyebabkan peningkatan stress pada sambungan upper control arm, seperti ball joint dan bushing. 
sambungan ini mungkin tidak dirancang untuk menangani peningkatan beban dan tekanan dari ban yang lebih besar yang akhirnya bisa mengarah pada kerusakan atau patahnya upper control arm. 
3. dampak pada kinerja handling dan steering
ban besar seringkali memiliki tapak yang lebih lebar yang tidak hanya akan meningkatkan traksi dan stabilitas, tetapi juga membuat sistem steering bekerja lebih keras. 
peningkatan gaya yang diperlukan untuk memutar roda besar menambah beban pada upper control arm. 
jika upper control arm tidak cukup kuat untuk menangani beban tambahan ini, komponen tersebut bisa rusak atau patah.
ban besar dapat mentransfer lebih banyak getaran dan guncangan ke suspensi, terutama jika digunakan pada medan yang kasar. 
getaran dan guncangan ini meningkatkan tekanan pada upper control arm dan komponen suspensi lainnya. 
jika upper control arm tidak dapat menyerap atau menahan tekanan ini dengan baik, risiko kerusakan meningkat. 
4. keausan yang dipercepat
ban besar meningkatkan beban dinamis pada bushing dan ball joint upper control arm. 
keausan pada bushing dan ball joint ini bisa mempercepat kerusakan pada upper control arm sehingga mengurangi umur pakai komponen tersebut.
material upper control arm dapat mengalami fatigue atau kelelahan material lebih cepat karena harus menahan beban tambahan dari ban besar secara terus-menerus. 
fatigue material ini bisa menyebabkan retakan kecil yang akhirnya menyebabkan upper control arm patah.
jika kamu ingin menggunakan ban yang lebih besar, pertimbangkan untuk meng-upgrade komponen suspensi, termasuk upper control arm. 
menggunakan upper control arm yang lebih kuat atau dirancang khusus untuk beban tambahan bisa mengurangi risiko kerusakan.
setelah memasang ban besar, pastikan untuk melakukan pengaturan ulang geometri suspensi. 
penyetelan yang tepat pada sudut camber, caster dan toe bisa membantu mengurangi beban yang tidak merata pada upper control arm.
lakukan pemeriksaan dan perawatan rutin pada sistem suspensi, termasuk upper control arm. 
periksa keausan pada bushing dan ball joint dan ganti jika diperlukan untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.
pilih ban yang sesuai dengan spesifikasi dan kapasitas kendaraan kamu. 
jika ingin menggunakan ban besar, pastikan ban tersebut tidak melebihi batas yang direkomendasikan oleh pabrikan kendaraan.
menggunakan ban besar pada mobil, tidak hanya dapat memberikan manfaat dalam hal traksi dan penampilan.
namun juga membawa risiko pada komponen suspensi, terutama upper control arm. 
beban tambahan, perubahan geometri suspensi, dan peningkatan stress bisa menyebabkan upper control arm rawan patah. 
untuk mencegah kerusakan, penting untuk mempertimbangkan upgrade komponen suspensi, penyetelan ulang geometri dan perawatan rutin. 
dengan pendekatan yang tepat, kamu bisa menikmati keuntungan dari ban besar tanpa mengorbankan keandalan dan keamanan sistem suspensi mobil kamu.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Rakyat Bengkulu, Rabu 3 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan