Perut Robek Ditikam Orang Tidak Dikenal, Lokasi di Sekitar Benteng Malborough

Reporter: Wesjer Tourindo |

Editor: M. Rizki Amanda Lubis |

Minggu , 02 Jun 2024 - 23:09

TERBARING: Bagas Pratama korban penikaman orang tidak dikenal, nampak sedang terbaring mendapat penanganan medis. DOK/RB--

“Dilemparlah plastik itu, namun tidak sampai dan terkena orang,” terang Lili.

Secara spontan Bagas yang menyadari plastik mengenai orang ia berdiri dengan maksud ingin meminta maaf, namun orang yang tidak dikenal itupun ikut berdiri.

Namun tidak sempat meminta maaf pelaku langsung mengeluarkan senjata tajam dan langsung mengayunkan ke arah perut bagian bawah sebelah kiri dengan keras hingga perut bagas terluka parah dan bersimbah darah.

“Melihat plastik terkena orang, Bagas berdiri ingin meminta maaf, namun orang yang terkena plastik tadi langsung mengeluarkan senjata dan menikam Bagas hingga robek bagian perutnya,” jelas Lili.

Melihat Bagas belum meregangkan nyawa pelaku kembali mengayunkan sajam lagi ke arah Bagas namun dengan fisik Bagas yang sudah lemas Bagas terjatuh, beruntung ayunan kedua sajam tidak mengenainya.

Sewaktu Bagas ydalam keadaan lemas dan bersimbah darah, dengan kondisi perut sudah robek teman-teman Bagas menghampiri. Dan pelaku pergi meninggalkan lokasi.

“Sebelum dia lari dia ingin menikam Bagas kedua kalinya saat itu Bagas terjatuh dan temannya Bagas menghampiri dan pelaku langsung pergi,” ungkap Lili.

Kemudian teman-teman Bagas di lokasi langsung mengubungi Lili, dan Bagas dilarikan ke Rumah Sakit Harapan dan Doa untuk mendapatkan perawatan.

Atas kejadian itu juga keluarga Bagas beserta teman-temannya melaporkan kejadian tersebut ke Polresta Bengkulu.

“Kami sudah lapor Polisi dan Bagas sudah di rumah sakit tidak lama saat kejadian itu, bahkan saya dihubungi oleh teman Bagas,” tutup Lili.

perut robek ditikam orang tidak dikenal, lokasi di sekitar benteng malborough                             koranrb.id – aksi penikaman terjadi di sekitar benteng malborough, selasa, 2 juni 2024 dini hari.
korban bagas pratama (23) warga jalan sumatera, kelurahan sukamerindu harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan intensif akibat luka robek di bagian perut kiri.
hal tersebut dibenarkan orang tua korban, lili. dia mengaku tidak tahu secara pasti dan lengkap bagaimana  kejadian yang dialami anakny tersebut.
“putra saya bagas memang ditikam dan dilarikan ke rumah sakit,” terang lili.
baca juga:3 terdakwa korupsi belanja operasional setwa seluma dituntut 5 juni, kerugian negara tersisa kn rp400 juta 
baca juga: pencuri hp warga dubes tertangkap polisi
namun dari informasi yang diperoleh dari teman korban yang juga berada di lokasi kejadian, bahwa pada malam itu bagas sedang kumpul dengan teman seusianya di dekat pantai tapak paderi, benteng malborough.
“semalam (2 juni 2024, red) anak saya itu nongkrong di benteng dekat tapak paderi itu, biasanya memang sering nongkrong dia,” ungkap lili.
lanjut lili saat itu malam sudah hampir subuh dan mereka sedang asik mengobrol saat itu juga teman bagas hendak memberikan kantong plastik yang tidak diketahui apa isinya.
“mulanya itu si teman bagas ini ingin memberikan plastik pada bagas, bagas ini duduk di depan mereka namun agak jauh,” kata lili.
baca juga: lupa cabut kunci, motor mahasiswa hilang dicuri 
baca juga:asn pemprov bengkulu laporkan suami oknum polisi dugaan kdrt psikis hingga diselingkuhi 
kemudian lemparan terlalu pelan hingga tidak sampai ke posisi bagas duduk yang jaraknya agak berjauhan dengan temannya.
plastik yang dilempar itu kemudian mengenai orang yang tidak mereka kenal yang juga sedang berada di lokasi.
“dilemparlah plastik itu, namun tidak sampai dan terkena orang,” terang lili.
secara spontan bagas yang menyadari plastik mengenai orang ia berdiri dengan maksud ingin meminta maaf, namun orang yang tidak dikenal itupun ikut berdiri.
baca juga:mcb ac ruang guru jadi sorotan peristiwa kebakaran smkn 5 bengkulu utara, bukti ini yang diamankan polisi
baca juga:keterangan tiga terdakwa perkara korupsi setwan seluma 2021 diperiksa, ketiganya akui terlibat
namun tidak sempat meminta maaf pelaku langsung mengeluarkan senjata tajam dan langsung mengayunkan ke arah perut bagian bawah sebelah kiri dengan keras hingga perut bagas terluka parah dan bersimbah darah.
“melihat plastik terkena orang, bagas berdiri ingin meminta maaf, namun orang yang terkena plastik tadi langsung mengeluarkan senjata dan menikam bagas hingga robek bagian perutnya,” jelas lili.
melihat bagas belum meregangkan nyawa pelaku kembali mengayunkan sajam lagi ke arah bagas namun dengan fisik bagas yang sudah lemas bagas terjatuh, beruntung ayunan kedua sajam tidak mengenainya.
sewaktu bagas ydalam keadaan lemas dan bersimbah darah, dengan kondisi perut sudah robek teman-teman bagas menghampiri. dan pelaku pergi meninggalkan lokasi.
“sebelum dia lari dia ingin menikam bagas kedua kalinya saat itu bagas terjatuh dan temannya bagas menghampiri dan pelaku langsung pergi,” ungkap lili.
kemudian teman-teman bagas di lokasi langsung mengubungi lili, dan bagas dilarikan ke rumah sakit harapan dan doa untuk mendapatkan perawatan.
atas kejadian itu juga keluarga bagas beserta teman-temannya melaporkan kejadian tersebut ke polresta bengkulu. 
“kami sudah lapor polisi dan bagas sudah di rumah sakit tidak lama saat kejadian itu, bahkan saya dihubungi oleh teman bagas,” tutup lili.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu Senin, 3 Juni 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan