Jalan Curup - Lebong Sudah Bisa Dilalui Bergantian, Tapi Hati-hati Karena Masih Ada Ini....
BERSIHKAN : Ekskavator saat ini masih membersihkan sisa reruntuhan longsor di Desa Talang Ratu. --FIKI/RB
Kapolres Lebong, AKBP. Awilzan, melalui Kapolsek Rimbo Pengadang, Iptu. Amir Lukman Hakim menerangkan, jalan tersebut kembali mengalami longsor tadi malam.
"Jalan di tutup sementara. Kita imbau pengendara melintasi Jalan Bengkulu Utara," kata Iptu. Amir, dikonfirmasi Rabu, 12 Juni 2024.
BACA JUGA:5 Tanda Tubuh Penuh Dengan Racun, Nomor 5 Sulit Menurunkan Berat Badan
BACA JUGA:Pemilik Hewan Rentan Terserang Gatal Akibat Ringworm, Cara Mencegah dan Mengatasinya
Diterangkan Amir, saat ini alat berat yang berada di lokasi sedang berusaha untuk membuka kembali akses jalan tersebut.
"Jalan ditutup sampai jam berapa kita belum tau. Nanti kita informasi kan lagi," singkatnya.
Untuk diketahui, sebelumnya badan jalan yang di Desa Talang Ratu Kecamatan Rimbo Pengadang sempat mengalami putus akibat longsor.
Kemudian, pada 26 Mei 2024 lalu akses jalan di lokasi tersebut sudah dikerjakan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Bengkulu, untuk membuka badan jalan baru.
Setelah itu, pada 9 Juni 2024 lalu, akses jalan tersebut kembali longsor dan membuat akses lalu lintas terhambat. Tidak berselang lama, puing-puing longsor bisa dibersihkan dan akses jalan kembali lancar.
BACA JUGA:Pemilik Hewan Rentan Terserang Gatal Akibat Ringworm, Cara Mencegah dan Mengatasinya
BACA JUGA:Liquid Blue: Simbol Kreativitas dan Kualitas dalam Pakaian Kasual
Awal mula amblasnya jalan di lokasi tersebut terjadi pada, 16 April 2024 lalu, disebabkan karena bencana alam berupa longsor.
Karena lambatnya penangan yang dilakukan Pemerintah, akhirnya pada 18 Mei 2024 jalan ini kembali retak, dan ada satu unit truk terjebak dijalan tersebut.
Pada 19 Mei 2024, satu unit truk itu berhasil di evakuasi, namun jalan yang sebelumnya retak malah ambruk ke dasar jurang.
Akhirnya, jalan dilokasi tersebut mengalami putus.