5 Mitos Kesehatan yang Tidak Perlu Dipercaya, Sudah Berkembang di Masyarakat

MITOS: Salah satu mitos yakni langsung berenang setelah makan dapat menyebabkan keram atau bahaya lainnya, tidak memiliki dasar ilmiah yang kuat.-foto: pixabay.com/koranrb.id-

2 . Makan Wortel Mempertajam Penglihatan

Mitos bahwa makan wortel dapat mempertajam penglihatan sebenarnya tidak sepenuhnya benar dan memiliki latar belakang sejarah yang menarik. 

Mitos ini bermula dari Perang Dunia II, ketika pihak Inggris ingin menyembunyikan teknologi baru radar mereka dari musuh. 

Mereka menyebarkan cerita bahwa pilot-pilot mereka memiliki penglihatan tajam karena mereka banyak mengonsumsi wortel.

Secara ilmiah, wortel mengandung beta-karoten, yang merupakan prekursor vitamin A.

Vitamin A penting untuk kesehatan mata, dan kekurangan vitamin A dapat menyebabkan masalah penglihatan. 

Namun, mengonsumsi lebih banyak wortel dari yang diperlukan tidak akan secara signifikan meningkatkan penglihatan seseorang jika mereka sudah cukup mendapatkan vitamin A dari makanan lain dalam diet mereka.

Secara umum, mempertahankan diet yang seimbang dan kaya akan vitamin A, seperti dari wortel dan makanan lainnya seperti sayuran berdaun hijau gelap dan buah-buahan, penting untuk kesehatan mata yang baik. 

BACA JUGA:Ini Alasan Mengapa Motor Modifikasi Sangat Diminati

Namun, tidak ada bukti yang mendukung klaim bahwa wortel secara khusus dapat "mempertajam" penglihatan di luar kebutuhan vitamin A normal tubuh.

3 . Langsung Renang Setelah Makan Menyebabkan Keram

Mitos bahwa langsung berenang setelah makan dapat menyebabkan keram atau bahaya lainnya sebenarnya tidak memiliki dasar ilmiah yang kuat. 

Ide ini mungkin berasal dari khawatirnya orang tua terhadap anak-anak mereka, namun tidak ada bukti yang mendukung bahwa makan langsung sebelum berenang akan meningkatkan risiko kram otot.

Secara fisik, tubuh memang memerlukan energi tambahan untuk mencerna makanan, tetapi proses ini tidak secara langsung terkait dengan terjadinya kram saat berenang. 

Kram otot saat berenang lebih cenderung disebabkan oleh faktor seperti kelelahan, kurangnya pemanasan yang memadai sebelum berenang, dehidrasi, atau kurangnya elektrolit dalam tubuh.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan