Dinas PUPR Rancang DBH Sawit 2024 Buat Infrastruktur di Bermani Ilir

Reporter: Heru Pramana Putra |

Editor: Ade Haryanto |

Minggu , 21 Jul 2024 - 23:05

JALAN: Kondisi jalan rusak di Langgar Jaya belum tertangani. --Dok/rb

dinas pupr rancang dbh sawit 2024 buat infrastruktur di bermani ilir                            kepahiang, koranrb.id - dinas pupr kepahiang akan mengalokasikan dana bagi hasil (dbh) sawit 2024, untuk pembangunan insfratruktur di kecamatan bermani ilir.
selama dua tahun terakhir, alokasi dbh sawit yang diperoleh dinas pupr total dinas pupr mendapatkan alokasi anggaran sekitar rp8 miliar. 
kepala dinas pupr kabupaten kepahiang teddy adeba, st menerangkan, dalam dua tahun terakhir alokasi dbh diperuntukkan untuk pembangunan infrastruktur di kecamatan seberang musi dan bermani ilir.
"untuk tahun ini di wilayah bermani ilir," kata teddy. 
baca juga:pusat jajanan kuliner taman santoso tetap terbengkalai
total dalam dua tahun terakhir, pemkab kepahiang mendapatkan alokasi dbh sawit mencapai rp10,7 miliar.
dari jumlah tersebut,  80 persen dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur. 
sisanya, 20 persen lagi untuk kebutuhan pertanian dan perkebunan.
tahun ini, kabupaten kepahiang mendapatkan dbh sawit seberasr rp5,1 miliar.
baca juga:1 spbu di bengkulu utara setop jual solar, antrean truk beli bbm mengular lagi, sempat terjadi keterlambatan 
sesuai regulasinya, dbh sawit dapat digunakan untuk pembangunan infrastruktur jalan atau pun jembatan.
dengan dbh sawit yang ada, pemkab kepahiang akan mengalokasikan penggunaan dana kepada pembangunan infrastruktur. 
terdiri dari 80 persen infrastruktur di bawah dinas pupr, sisanya 20 persen lagi pengembangan sektor perkebunan dengan alokasi dana di dinas pertanian.
dbh sawit buat kabupaten kepahiang telah diperoleh tahun 2023 lalu. 
baca juga:pt agricinal dituntut ikut bertanggung jawab, korban penembakan siapkan laporan ke komnas ham hingga kompolnas
sesuai dengan peraturan menteri keuangan (pmk) 91/2023,  dbh sawit di kabupaten kepahiang nantinya akan dialokasikan untuk pembangunan fisik berupa jalan dan jembatan. 
termasuk pula di dalamnya, akan dialokasikan untuk bpjs ketenagakerjaan. 
untuk diketahui, dbh sawit dikucurkan pemerintah pusat  kepada daerah penghasil dengan tujuan untuk mengurangi ketimpangan fiskal antara pemerintah dan daerah. 
termasuk  kepada daerah lain nonpenghasil, dalam rangka menanggulangi eksternalitas yang membawa dampak negatif atau meningkatkan pemerataan dalam satu wilayah.
baca juga:potensi pad dari kerja sama pengangkutan sampah, dlh ajak kolaborasi pengelola pasar dan pemdes
sebagaimana diatur pada pasal 5, dbh sawit dibagikan kepada, provinsi yang bersangkutan sebesar 20 persen, kabupaten/kota penghasil sebesar 60 persen dan kabupaten/kota lainnya yang berbatasan langsung dengan kabupaten/kota penghasil sebesar 20 persen.
penentuan besaran rincian alokasi dbh sawit yang dibagikan kepada provinsi/kabupaten/kota tersebut, dilakukan dengan mempertimbangkan 3 indikator. 
yakni,  luas lahan perkebunan sawit, produktivitas lahan perkebunan sawit dan indikator lainnya yang ditetapkan oleh menteri.
dbh sawit dapat digunakan unutk membiayai kegiatan, seperti  pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur jalan dan/atau kegiatan lainnya yang ditetapkan oleh menteri.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu Senin, 22 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan