Diduga Terencana dan Dipicu Asmara, Polisi Tangkap 3 TSK

TEWAS: Kepolisian dari Polsek Taba Penanjung dan Polres Benteng saat melakukan olah TKP. JERI/RB--

KORANRB.ID – Satreskrim Polres Bengkulu Tengah (Benteng) berhasil mengamankan tiga terduga pelaku atas pembunuhan terhadap Ilham Zayuti (27) warga Kota Bengkulu yang ditemukan tak bernyawa  dikawasan Liku Sembilan Kecamatan Taba Penanjung Kabupaten Benteng, Kamis (16/11).

Informasi terhimpun RB ada tiga orang yang suda diamankan polisi. Dugaan sementara, Ilham meninggal akibat pembunuhan berencana yang dipicu asmara perselingkuhan, antara korban dengan salah satu keluarga terduga pelaku.

BACA JUGA:Identitas Mayat yang Ditemukan di Liku Sembilan Terungkap, Warga Sawah Lebar

 Terkait penangkapan, Kapolres Benteng, AKBP. Dedi Wahyudi melalui Kasat Reskrim, AKP. Wahyu Wijayanta membenarkan, telah mengamankan terduga pelaku. “Saat ini sedang kita lakukan pemeriksaan dengan penguatan alat bukti yang sudah didapatkan,” singkatnya. 

Ilham ditemukan tak bernyawa oleh penjaga objek wisata bunga rafflesia dikawasan liku sembilan sekitar pukul 09.00 WIB, saat hendak mengantarkan pengunjung yang ingin melihat bunga Rafflesia. Korban ditemukan tergeletak, kondisi kepala ada luka bacokan, bagian dekat leher ada luka sayatan dan jari sudah putus.

BACA JUGA:Mayat Laki-laki di Liku Sembilan Diduga Korban Pembunuhan

Orang tua korban, Zainudi saat diwawancarai RB, kemarin (17/11) mengatakan, sepengetahuannya, semasa hidup korban tidak pernah memiliki musuh, baik dilingkungan sekitar rumah dan dilingkungan pertemanannya. 

“Kalau cerita ada masalah, tidak pernah. Sebelum diketahui meninggal juga tidak ada hal-hal yang aneh. Setahu saya anak saya ini kesehariannya,” sebutnya.

BACA JUGA:Geger Penemuan Mayat di Liku Sembilan, Identitas Mayat Belum Diketahui 

Keseharian korban, bekerja sebagai penjual parfum dan tasbih saat ada pengajian. “Sering ikut pengajian, kerjanya kan jualan parfum sama tasbi yang ditawarkan dengan orang-orang pengajian,” ucapnya.

Hal senada juga disampaikan, Ketua RT 27, Kelurahan Sawah Lebar, Erwin menjelaskan, bahwa korban merupakan sosok yang baik dan tidak pernah ada masalah apapun di lingkungan sekitar rumah, karena korban merupakan sosok yang baik dan pemurah. 

BACA JUGA:Mobil Terjun ke Jurang di Bukit Liku Sembilan, Satu Orang Meninggal Dunia

“Ini sepengetahuan saya, korban ini tidak ada musuh. Kalau dilingkungan rumah dia (korban) dikenal baik,” ucapnya. 

Ditambahkan teman korban, Nugra, “Kalau ada masalah sama orang, Ilham ini tidak pernah mau memperpanjang, dia selalu meminta maaf, walaupun orang lain yang salah. Kalau musuh setahu saya tidak ada,” pungkasnya. (jee/eng)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan