PAN Tentukan Sikap, Head To Head di Pilkada Seluma Tidak Terhindarkan

PAN tentukan sikap, head to head di Pilkada Seluma tidak terhindarkan--zulkarnain wijaya/rb

KORANRB.ID - Dengan resmi bergabungnya Partai Amanat Nasional (PAN) sebagai perahu pasangan calon (Paslon) Bupati Seluma, Teddy Rahman, SE, MM dan Wakil Bupati Seluma, Drs. Gustianto. Head to head dengan paslon Erwin Octavian, SE - Jonaidi, SP pada panggung pemilihan kepala daerah (Pilkada) Seluma tidak terhindarkan.

Hal ini disampaikan oleh pengamat politik yang juga Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UNIB, Delfan Eko Putra, S.IKom., M.IKom.

Mengingat saat ini partai politik yang belum memberikan rekom secara resmi tersisa 3 lagi, yakni PDI Perjuangan (3 kursi), Gerindra (2 kursi), dan Golkar (4 kursi). Meskipun belum memberikan rekomendasi, namun 3 parpol ini dipastikan tidak akan membentuk poros ketiga. 

Karena Partai Golkar informasinya akan merapat ke paslon Erwin Octavian – Jonaidi.

BACA JUGA:Pernah Diminta Warga untuk Ditutup, PT ABS di Bengkulu Selatan Masih Operasi

BACA JUGA:Kandidat Pilkada Bengkulu Selatan Belum Terang, Parpol Klaim Rekom Keluar Bulan Agustus

Hal ini sejalan dengan hubungan keluarga antara Erwin Octavian dengan Meriani.

Saat ini Meriani informasinya akan maju Pilgub Bengkulu mendampingi petahana, Rohidin Mersyah.

Sedangkan partai Gerindra juga dipastikan merapat ke pasangan Erwin - Jonaidi, mengingat bahwa Jonaidi merupakan Ketua DPC Gerindra Seluma.

Dengan adanya hal ini, otomatis tersisa partai PDI Perjuangan yang belum dapat dipastikan kemana arah pergerakannya, meskipun berhembus isunya partai ini sudah merapat ke paslon Teddy - Gustianto.

BACA JUGA:Menangkan 1 Unit Toyota New Calya di Jalan Santai HUT Agung Concern, Kupon Dimasukan di Sini

BACA JUGA:TNI Bangun 1 Unit Sumur Bor untuk Warga, TMMD ke-121 di Desa Belumai 1 dan Belumai 2

“Sesuai prediksi sejak awal memang akan head to head, saat ini bisa saja jika ingin membentuk poros ketiga. Namun kemungkinannya kecil, mengingat saat ini hubungan antara partai dan paslon yang tersisa sudah cukup kuat.

Jika memang ingin memuncul poros ketiga, tentunya harus memunculkan tokoh potensial yang baru.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan